Dino Patti Djalal: Indonesia cukup unggul di era globalisasi

id Dino Patti Djalal: Indonesia cukup unggul di era globalisasi

Dino Patti Djalal: Indonesia cukup unggul di era globalisasi

Mantan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat Dini Patti Djalal mengatakan, Indonesia cukup unggul di era globalisasi saat ini, karena mempertahankan tradisi, kearifan budaya lokal dan modernitas. (Mantan Fubes RI untuk AS Dino Patti Djalal)

"Ketiga hal penting itu memang harus berjalan beriringan agar menjadi payung yang senantiasa melindungi bangsa dari dampak perkembangan teknologi dan informasi," kata Dino Patti Djalal.
Mataram (Antara Mataram) - Mantan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat Dino Patti Djalal mengatakan Indonesia cukup unggul di era globalisasi saat ini, karena mempertahankan tradisi, kearifan budaya lokal, dan modernitas.

"Ketiga hal penting itu memang harus berjalan beriringan agar menjadi payung yang senantiasa melindungi bangsa dari dampak perkembangan teknologi dan informasi," katanya pada dialog kebangsaan yang digelar di Kantor Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) di Mataram, Kamis.

Dialog kebangsaan itu, dihadiri Gubernur NTB TGH M Zainul Majdi dan para pejabat di pemerintah provinsi serta kabupaten/kota.

Dino mengatakan saat ini terdapat banyak kemajuan membanggakan yang berhasil diraih oleh Indonesia.

Pada tataran perekonomian dunia, katanya, fenomena negara barat sebagai domain tidak lagi terlihat, karena Indonesia saat ini menjadi salah satu negara anggota G20 yang berperan dalam garda terdepan perekonomian dunia, selain India dan Turki.

Selain itu, katanya, segenap anak bangsa patut berbangga hati, karena Indonesia berpeluang besar menjadi raksasa dunia, mengingat saat ini dapat dikatakan 75 persen kehidupan masyarakat Indonesia berada pada tataran kelas menengah.

Dalam hal dinamika demokrasi, katanya, Indonesia juga menjadi salah satu negara yang sukses mengembangkan demokrasinya.

"Tercermin dalam partisipasi aktif warga negara dalam pemilihan umum, yang mencapai persentase hingga 80 persen, yang dilaksanakan dengan senantiasa mengedepankan asas tenggang rasa dan saling menghormati," ujarnya.

Bangsa Indonesia, kata Dino, juga mengedepankan sikap mengembangkan nilai-nilai luhur yang berbudaya inilah yang tidak dimiliki oleh bangsa lain, dan menjadi ciri khas bangsa Indonesia dibandingkan dengan negara lain di dunia.

Pada kesempatan itu, Gubernur Zainul Majdi mengemukakan pentingnya penanaman semangat berkarya dan mengabdi pada negara, khususnya bagi putra daerah NTB.

"Hendaknya putra daerah NTB pun bertekad dan senantiasa membangun daerah, karenanya itu wujud dari pengabdian yang sesungguhnya pada bangsa dan negara," ujar Zainul. (*)