PLN jamin Listrik Menyala saat Tes CPNS

Mataram,  (Antara) - PT Perusahaan Listrik Negara wilayah Mataram, Nusa Tenggara Barat menjamin tidak ada pemadaman listrik pada saat pelaksanaan tes penerimaan calon pegawai negeri sipil menggunakan sistem "Computer Assisted Test" (CAT).

"Kami menjamin tidak akan terjadi pemadaman listrik pada saat pelaksanaan tes penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) yang akan digelar mulai 23 oktober 2014", kata Manager PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Area Mataram Bagus Hari Abrianto, di Mataram, Selasa.

Ia mengatakan, akan memprioritaskan pasokan listrik seoptimal mungkin pada saat pelaksanaan tes penerimaan CPNS.

Oleh sebab itu, PLN Area Mataram terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah terkait lokasi-lokasi yang menjadi tempat pelaksanaan tes.

Hal itu dilakukan agar pasokan listrik ke wilayah tersebut benar-benar aman dan tidak terjadi gangguan listrik.

PT PLN Area Mataram juga telah mendapat surat pemberitahuan dari pemerintah daerah agar pada pelaksanaan tes tidak terjadi pemadaman.

"Makanya kami akan upayakan dan memprioritaskan pasokan energi listrik ke lokasi-lokasi yang menjadi tempat pelaksanaan tes," ujarnya.

Bagus menjelaskan, kebijakan pemadaman listrik ditempuh karena ada pemeliharaan dan perbaikan mesin pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD) di seluruh Pulau Lombok, yakni PLTD Tanjung Karang Ampenan, PLTD Taman Baru Mataram, dan PLTD Paok Motong, Kabupaten Lombok Timur.

Pemeliharaan juga dilakukan pada PLTD yang disewal PLN dari perusahaan lain.

Pemadaman listrik juga disebabkan karena Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Jeranjang unit III dalam proses perbaikan akibat adanya salah satu komponen yang tidak berfungsi normal.

Kondisi itu menyebabkan terjadinya defisit energi listrik sebesar 18 mega watt (MW).

"Tapi kami akan upayakan tidak ada pemadaman listrik pada siang hari, terutama pada saat diadakannya tes penerimaan CPNS," ucap Bagus.

Seperti diberitakan, Pemerintah Kota Mataram akan menggelar tes penerimaan CPNS mulai 23 Oktober hingga 3 November 2014.

Kegiatan tes dilakukan selama 11 hari, dengan ketentuan satu hari terbagi menjadi empat "shift". Satu "shift" sebanyak 50 peserta sesuai dengan jumlah ketersediaan server sistem CAT di SMKN 3 Mataram.

Formasi Kota Mataram dalam rekrutmen CPNS 2014 sebanyak 59 formasi, dengan rincian 24 formasi untuk tenaga guru, 21 untuk tenaga kesehatan dan 14 untuk tenaga teknis, namun dua formasi yakni dokter spesialis telinga hidung tenggorokan dan dokter spesialis bedah anak, tidak ada pelamar.

Dalam rekrutmen tahun 2014, jumlah pelamar CPNS "online" di Kota Mataram sebanyak 2.323 orang, yang mengirim berkas administrasi 2.179 orang, sedangkan yang dinyatakan lulus seleksi administrasi sebanyak 2.081 orang dan 90 pelamar dinyatakan tidak memenuhi syarat.