Mataram (Antara NTB) - Kementerian Perindustrian melatih sebanyak 25 petani di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, cara meningkatkan kualitas tembakau virginia sehingga mereka bisa memperoleh harga yang layak dari perusahaan mitranya.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Nusa Tenggara Barat H Husni Fahri, di Mataram, Selasa, mengatakan Kementerian Perindustrian memberikan perhatian kepada petani tembakau di daerahnya karena NTB merupakan penghasil tembakau virginia nomor tiga di Indonesia.
"Jadi upaya meningkatkan kompetensi petani mulai dari awal tanam hingga pascapanen, dibiayai oleh Kemenperin," katanya usai mengikuti acara pembukaan pelatihan.
Menurut dia, para petani sangat perlu diberikan pelatihan bagaimana cara budi daya dan pengovenan agar menghasilkan tembakau virginia yang memiliki "grade" atau kelas bagus yang diinginkan oleh perusahaan rokok yang sudah menjadi mitra mereka.
Oleh sebab itu, Kemenperin menghadirkan Prof Samsuri. Akademisi dari Universitas Tribhuana Tunggadewi, itu sudah bergelut dan mengenal tembakau virginia di Lombok, sejak puluhan tahun.
"Kalau sudah dipahami oleh petani cara budi daya dan pengolahan pascapanen, saya kira tidak akan terjadi hal-hal yang seperti dikatakan perusahaan mengibuli petani," ujarnya.
Husni menambahkan upaya penguatan kapasitas petani tembakau oleh Kemenperin, juga didasari pada fakta pertumbuhan produksi rokok pada kisaran lima hingga 7,4 persen per tahun.
Data Kemenperin, total kebutuhan tembakau pada 2015 sebanyak 434,75 ribu ton. Kebutuhan itu diprediksi akan meningkat lagi pada 2016 dan 2017, masing-masing 461,11 ribu ton dan 490,36 ribu ton.
Kemudian pada 2018 akan meningkat lagi, menjadi 522,87 ribu ton, dan pada 2019 dan 2020, masing-masing 559,03 ribu ton dan 599,3 ton.
Peningkatan kebutuhan tembakau itu juga diikuti dengan peningkatan kebutuhan cengkeh dari 144,37 ribu ton pada 2015 menjadi 195,31 pada 2020. (*)
Berita Terkait
Asosiasi petani tembakau berharap presiden terpilih berikan perlindungan
Minggu, 4 Februari 2024 6:06
TGB Zainul Majdi ceritakan jasa Mahfud Md untuk petani tembakau di NTB
Senin, 25 Desember 2023 14:06
Pemkab Bima membantu alsintan untuk tingkatkan produksi petani tembakau
Kamis, 2 November 2023 19:09
6.000 buruh petani tembakau di Lombok Tengah memperoleh kartu BPJS
Kamis, 19 Oktober 2023 15:16
Pemkab Temanggung menjamin pabrik rokok beli tembakau petani
Jumat, 28 Juli 2023 16:08
Distan Lombok Tengah mendata kerusakan tanaman tembakau akibat hujan
Senin, 10 Juli 2023 15:00
Pemkab Lombok Tengah menyalurkan bantuan pupuk ke petani tembakau
Selasa, 4 Juli 2023 12:16
Pemkab Lombok Timur berikan perlindungan sosial 16 ribu petani tembakau
Kamis, 25 Mei 2023 15:47