Jakarta (ANTARA News) - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi menegaskan konflik persepakbolaan nasional dipastikan akan segera tuntas dan orang nomor satu di Kementerian Pemuda dan Olahraga itu menargetkan selesai Maret 2016.
"Saat FIFA datang ke Indonesia kami akan menjelaskan kepentingan pemerintah pada pembinaan maupun pengawasan sepak bola. Kami harapkan selesai sebelum Maret tahun depan," kata Imam Nahrawi di sela pembukaan Bakohumas di Jakarta, Kamis.
Menurut dia, penyelesaian konflik sepak bola nasional perlu dan tahapannya saat ini terus berjalan. Bahkan, untuk mengisi kekosongan kompetisi telah digelar beberapa turnamen seperti Piala Kemerdekaan maupun Piala Presiden yang saat ini masih berlangsung.
Sesuai dengan rencana, kata dia, masih ada beberapa turnamen yang akan digelar sebelum kompetisi resmi akan digulirkan. Informasi yang berkembang, turnamen yang akan segera digulirkan akan memperebutkan tropi Piala Panglima.
"Tunggu saja, masih banyak turnamen yang digelar sebelum kompetisi resmi bergulir," katanya menambahkan.
Saat ditanya kenapa penyelesaian harus menunggu tahun depan, pria yang akrab dipanggil Cak Imam itu menegaskan jika pihaknya menunggu Kongres FIFA yang akan berlangsung Desember nanti. Dengan harapan hasil kongres mampu membawa angin segar.
"Kita tunggu dulu Kongres FIFA. Setelah itu kita kembali melangkah untuk menyelesaikan permasalahan sepak bola Indonesia," katanya menegaskan.
Selain menunggu Kongres FIFA, pihaknya terus berusaha melakukan tahapan yang selama ini dibuat. Salah satu tahapan yang dilakukan melalui Tim Transisi adalah mengelar Kongres Luar Biasa untuk menentukan kepengurusan PSSI baru.
"Setelah KLB baru kompetisi dimulai," kata pria kelahiran Bangkalan Madura itu.
(*)
Berita Terkait
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01
Paket "K2" Pertama Mendaftar Ke KPU KSB
Senin, 27 Juli 2015 11:14
Paket "f1" didukung partai terbanyak dalam pilkada
Minggu, 5 Juli 2015 14:21
Ikan tuna NTB mengandung merkuri kadar rendah
Rabu, 10 Juni 2015 6:56