PKS Kantongi Sejumlah Nama Cagub NTB 2018

id PILGUB NTB

PKS Kantongi Sejumlah Nama Cagub NTB 2018

Ketua DPW PKS NTB H Abdul Hadi

Kalau di internal kita itu ada empat orang, yakni Zulkieflimansyah, Johan Rosihan, TGH Moharor, dan Suryadi Jaya Purnama. Sedangkan, untuk calon yang berasal dari luar partai, kita belum bisa sebutkan sekarang, tetapi nanti pasti kita akan umumkan
Mataram (Antara NTB) - Ketua DPW PKS Nusa Tenggara Barat H Abdul Hadi memastikan pihaknya sudah mengantongi sejumlah nama bakal calon gubernur yang akan di usung pada Pemilihan Gubernur NTB tahun 2018.

"Semua nama sudah masuk ke kita. Tinggal disosialisasikan untuk melihat sejauh mana elaktabilitas mereka di masyarakat," kata Abdul Hadi di Mataram, Selasa.

Ia menjelaskan, nama-nama yang masuk dalam radar PKS tersebut merupakan hasil penjaringan yang dilakukan DPW PKS NTB. Dari sejumlah nama yang telah di jaring ada yang berasal dari internal partai dan di luar partai.

"Kalau di internal kita itu ada empat orang, yakni Dr Zulkieflimansyah, Johan Rosihan, TGH Moharor, dan Suryadi Jaya Purnama. Sedangkan, untuk calon yang berasal dari luar partai, kita belum bisa sebutkan sekarang, tetapi nanti pasti kita akan umumkan," katanya.

Menurut dia, dari nama-nama yang sudah dijaring tersebut, nantinya akan diuji elaktabilitasnya. Hal ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besar nama mereka bisa diketahui masyarakat secara luas, sehingga pihaknya bisa mendapatkan gambaran seberapa besar potensi calon yang di miliki tersebut, bisa di usung di Pilgub NTB 2018.

"Yang jelas dari nama yang masuk ke kita itu, semua memiliki peluang untuk dicalonkan. Sekarang tinggal bagaimana masyarakat yang menilai, apakah cocok atau tidak tergantung dari elaktabilitas," terangnya.

Selain elaktabilitas mereka di masyarakat, Abdul Hadi mengatakan, siapa yang nantinya diusung PKS juga tergantung dari mitra koalisi dari politik lain. Mengingat, keterwakilan PKS di DPRD NTB hanya enam kursi. Sehingga, untuk bisa mencukupi itu, pihaknya harus mencari mitra yang bisa di ajak berkoalisi.

"Supaya kita bisa mengusung calon di pilgub, kita harus mencari mitra koalisi," katanya.

Terkait hal itu, hingga saat ini, DPW PKS masih terus melakukan komunikasi dengan sejumlah partai politik. Salah satunya, dengan berencana akan merangkul PPP yang sama-sama memiliki enam kursi di DPRD NTB. Namun, untuk kearah koalisi, kata Abdul Hadi semua masih perlu proses. Terlebih lagi, rentan waktu pelaksanaan pilkada masih jauh.

"Sejauh ini semua kita masih komunikasikan. Tidak hanya kepada PPP, tetapi dengan partai politik lain juga," katanya. (*)