Mataram (Antara NTB) - Anggota DPR RI dari Fraksi PKS Dr Zulkiflimansyah mengaku sudah ditawari Ketua Umum DPP Partai Golkar Setya Nofanto untuk menjadi calon gubernur pada Pilkada NTB 2018.
"Ditawari itu waktu bertemu tiga minggu lalu dengan Pak Setnov," kata Zulkiflimansyah di Mataram, Rabu.
Diakui Zulkiflimansyah, secara pribadi dirinya sudah bertemu dan berbincang dengan sejumlah elit partai Golkar. Salah satunya, Ketua Umum DPP Golkar Setya Novanto.
"Saya sudah mengenal Setya Novanto sudah lama, karena sama-sama duduk di DPR, sehingga faktor kedekatan secara personal tidak ada masalah," jelasnya.
Ia mengatakan, dari pertemuan tersebut, dirinya di minta untuk menaikkan elektabilitasnya. "Syaratnya hanya elektabilitas," ujarnya.
Selain Setya Novanto, Zulkiflimansyah atau yang akrab disapa Dr Zul mengatakan dirinya juga mendapat dorongan dari elit Partai Golkar Luhut Binsarpandjaitan untuk menjadi Cagub 2018.
"Secara eksplisit Luhut Binsar Pandjaitan juga meyakinkan Golkar untuk memilih Zulkiflimansyah jadi Cagub," katanya.
Meski demikian, sambung Dr Zul, dirinya tidak ingin besar kepala dengan tawaran yang dilayangkan Ketua Umum DPP Golkar tersebut untuk menjadi Cagub NTB di Pilkada 2018.
Karena di internal Partai Golkar pun pasti ada fatsun-fatsun tertentu yang juga mendorong orang lain untuk menjadi Cagub.
"Tidak ke GR-an juga di tawari. Kita mengerti pasti ada fatsun-fatsun juga di Golkar yang mendukung calon lain," tandasnya. (*)
Zulkiflimansyah Ditawari Ketum Golkar Jadi Cagub NTB
Tidak ke GR-an juga di tawari. Kita mengerti pasti ada fatsun-fatsun juga di Golkar
