Corat-coret Seragam Warnai Hardiknas di Lombok Barat

id corat coret

Corat-coret Seragam Warnai Hardiknas di Lombok Barat

Siswa salah satu SMA Negeri di Kabupaten Lombok Barat melakukan aksi saling coret baju seragam. (ist)

"Kami juga sudah diingatkan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTB agar melarang siswa corat-coret seragam sekolah saat pengumuman kelulusan"
Lombok Barat (Antara NTB) - Para pelajar sekolah lanjutan tingkat atas di Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat menggelar aksi corat-coret baju seragam saat peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Selasa.

Para pelajar berkumpul di depan sekolah sejak pukul 07.00 WITA, sambil melakukan aksi corat-coret seragam sekolah putih-abu-abu.

Mereka melakukan aksi corat-coret itu, setelah mendapatkan informasi lulus Ujian Nasional 2017.

Kepala SMA Negeri 1 Narmada Darmawan mengaku sudah mengeluarkan peringatan jauh-jauh hari untuk tidak melakukan hal semacam itu.

"Kami juga sudah diingatkan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTB agar melarang siswa corat-coret seragam sekolah saat pengumuman kelulusan," katanya lagi.

Pihak sekolah juga telah berusaha mengajak para siswa untuk menyumbangkan baju seragam sekolahnya kepada adik kelasnya. Namun imbauan tersebut rupanya tidak diindahkan.

Selain di Kabupaten Lombok Barat, aksi corat-coret seragam sekolah juga dilakukan oleh siswa di Kota Mataram.

Bahkan, mereka melakukannya persis di depan gerbang sekolah, seperti di SMA Negeri 7 Mataram.

Setelah puas saling mencoret baju seragam dan mengecat rambut, para siswa juga merayakan kegembiraan dengan melakukan konvoi kendaraan di jalan raya tanpa menggunakan helm dan memperlihatkan rambut mereka yang sudah berwarna-warni.

Kelompok siswa dari Kabupaten Lombok Barat dan Kota Mataram melakukan konvoi sepeda motor menuju wilayah Taman Wisata Suranadi, dan Sesaot, Kecamatan Narmada.

Konvoi tersebut mengganggu arus lalu lintas kendaraan di jalan raya kabupaten/kota, namun tidak ada polisi lalu lintas yang memberikan peringatan. (*)