Mataram (ANTARA) - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero memanfaatkan sepeda listrik buatan lokal sebagai kendaraan operasional saat penyelenggaraan World Superbike di Pertamina Mandalika International Street Circuit Kabupaten Lombok Tengah Nusa Tenggara Barat pada 19-21 November 2021.
"Untuk mempermudah akses antar lokasi, kami menggunakan moda transportasi kendaraan listrik, salah satunya Matric B, sepeda listrik hasil inovasi PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bima," kata General Manager PLN Unit Induk Wilayah NTB Lasiran, di Mataram, Jumat.
Ia menyebutkan total sebanyak enam titik di area sirkuit yang harus dijaga oleh petugas PLN. Tentunya, kecepatan akses antar lokasi akan sangat membantu, utamanya apabila terjadi ggangguan.
Enam titik yang dimaksud adalah TV compound, medical center, race control, pit building, bright store dan juga Gardu Hubung Mandalika.
Selain menggunakan tiga unit sepeda listrik Matric B, kata Lasiran, pihaknya juga menggunakan tiga unit sepeda motor listrik.
Sepeda listrik Matric B merupakan inovasi dari PLN UP3 Bima berkapasitas baterai 48 VDC 10,4 mAH, sehingga mampu menempuh jarak 50 kilometer (km) dalam sekali charge dengan kecepatan 40 km per jam.
Saat ini, PLN telah bekerja sama dengan Dinas Perindustrian NTB untuk proses produksi dan pengembangannya.
"PLN menggandeng dinas yang akan mengoptimalkan usaha kecil menengah untuk memproduksi Matric B. Harapannya tentu saja, Matric B dapat lebih ditingkatkan lagi, terutama untuk kualitas dan kenyamanan penggunanya," ujar Lasiran.
Bayu, salah satu petugas PLN yang menggunakan sepeda listrik Matric B mengaku tidak hanya akses dari satu lokasi ke lokasi yang lain lebih cepat, namun juga lebih ringkas.
"Sangat mudah sekali. Kalau baterai habis, tinggal diisi, lalu bisa dipakai lagi. Jadi, sangat membantu sekali untuk kami yang siaga di Sirkuit Mandalika, " tutur Bayu.
Gelaran World Superbike sudah dimulai pada Jumat (19/11), dan berakhir pada Minggu (21/11). Persiapan untuk sisi kelistrikan sendiri telah tuntas di awal Oktober 2021.
Saat ini, PLN tengah berfokus untuk menjaga dan meningkatkan keandalan sistem kelistrikan terutama pasokan di sekitar sirkuit, dengan menyiagakan sebanyak 244 personel yang akan siaga selama 24 jam.
"Untuk mempermudah akses antar lokasi, kami menggunakan moda transportasi kendaraan listrik, salah satunya Matric B, sepeda listrik hasil inovasi PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bima," kata General Manager PLN Unit Induk Wilayah NTB Lasiran, di Mataram, Jumat.
Ia menyebutkan total sebanyak enam titik di area sirkuit yang harus dijaga oleh petugas PLN. Tentunya, kecepatan akses antar lokasi akan sangat membantu, utamanya apabila terjadi ggangguan.
Enam titik yang dimaksud adalah TV compound, medical center, race control, pit building, bright store dan juga Gardu Hubung Mandalika.
Selain menggunakan tiga unit sepeda listrik Matric B, kata Lasiran, pihaknya juga menggunakan tiga unit sepeda motor listrik.
Sepeda listrik Matric B merupakan inovasi dari PLN UP3 Bima berkapasitas baterai 48 VDC 10,4 mAH, sehingga mampu menempuh jarak 50 kilometer (km) dalam sekali charge dengan kecepatan 40 km per jam.
Saat ini, PLN telah bekerja sama dengan Dinas Perindustrian NTB untuk proses produksi dan pengembangannya.
"PLN menggandeng dinas yang akan mengoptimalkan usaha kecil menengah untuk memproduksi Matric B. Harapannya tentu saja, Matric B dapat lebih ditingkatkan lagi, terutama untuk kualitas dan kenyamanan penggunanya," ujar Lasiran.
Bayu, salah satu petugas PLN yang menggunakan sepeda listrik Matric B mengaku tidak hanya akses dari satu lokasi ke lokasi yang lain lebih cepat, namun juga lebih ringkas.
"Sangat mudah sekali. Kalau baterai habis, tinggal diisi, lalu bisa dipakai lagi. Jadi, sangat membantu sekali untuk kami yang siaga di Sirkuit Mandalika, " tutur Bayu.
Gelaran World Superbike sudah dimulai pada Jumat (19/11), dan berakhir pada Minggu (21/11). Persiapan untuk sisi kelistrikan sendiri telah tuntas di awal Oktober 2021.
Saat ini, PLN tengah berfokus untuk menjaga dan meningkatkan keandalan sistem kelistrikan terutama pasokan di sekitar sirkuit, dengan menyiagakan sebanyak 244 personel yang akan siaga selama 24 jam.