Jakarta (ANTARA) - Pasangan ganda campuran SH6 Rina Marlina dan Subhan mempertahankan dominasi dalam tur Eropa dengan kembali menjadi juara pada Spanish Para Badminton International Toledo 2023 di Toledo, Spanyol, 1-5 Maret.
Gelar tersebut menjadi yang kedua bagi Rina/Subhan di Negeri Matador setelah pekan lalu juga menjuarai Spanish Para Badminton International 2023 yang berlangsung di Vitoria. Dalam Spanish Para Badminton International Toledo 2023 yang merupakan turnaman BWF Para Badminton International Level 1, Rina/Subhan menjadi juara setelah di final, Minggu (5/3), mengalahkan pasangan Peru, Nilton Quispe Ignacio/Giuliana Poveda Flores dua gim langsung 21-12, 21-3.
Rina bersyukur bisa tampil di turnamen level satu yang diikuti 205 pemain dari 34 negara tersebut. "Pertandingan di level satu ini lumayan berkesan karena tidak semua pemain bisa bermain di turnamen ini. Saya tidak menyangka bisa merebut dua medali emas dalam turnamen ini," kata Rina dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin. "Dengan melihat hasil di dua turnamen di Spanyol ini, ke depannya saya berharap bisa tetap tampil bagus supaya bisa mempertahankan prestasi yang telah diraih," ujarnya menambahkan.
Selain ganda campuran, Rina juga menjadi juara pada nomor tunggal putri SH6 usai mengalahkan Giuliana Poveda Flores (Peru) dengan skor 22-20, 21-10. Selain merebut dua emas, tim para-bulu tangkis Indonesia juga mampu meraih satu medali perak dari tunggal putra SL4 atas nama Fredy Setiawan, tiga medali perunggu dari tunggal putri SL4 melalui Khalimatus Sa'adiyah dan dua tunggal putra SU5 yakni Suryo Nugroho dan Dheva Anrimusthi.
"Saya bersyukur bisa tampil di turnamen level satu ini. Untuk hasil di turnamen ini sesuai target yaitu masuk final dahulu karena sudah lama tidak ikut pertandingan jadi targetnya step by step," kata Fredy Setiawan.
Baca juga: Indonesian para badminton team clinches 7 golds in Spain
Baca juga: Pasangan Rinov/Phita bawa Indonesia juara Grup C
Sementara itu Koordinator Pelatih Para-Bulu Tangkis Indonesia Jarot Hernowo puas dengan penampilan atlet di dua turnamen Spanyol. "Sejauh ini penampilan pemain kita sudah bagus. Mereka harus bertanding dalam suhu dingin yang merupakan tantangan bagi pemain. Hasil ini menunjukkan pemain makin siap dan harusnya tambah siap untuk menghadapi turnamen selanjutnya," kata Jarot. Dalam dua turnamen di Spanyol, tim para-bulu tangkis Indonesia total mendulang sembilan medali emas, satu perak, dan lima perunggu.
Gelar tersebut menjadi yang kedua bagi Rina/Subhan di Negeri Matador setelah pekan lalu juga menjuarai Spanish Para Badminton International 2023 yang berlangsung di Vitoria. Dalam Spanish Para Badminton International Toledo 2023 yang merupakan turnaman BWF Para Badminton International Level 1, Rina/Subhan menjadi juara setelah di final, Minggu (5/3), mengalahkan pasangan Peru, Nilton Quispe Ignacio/Giuliana Poveda Flores dua gim langsung 21-12, 21-3.
Rina bersyukur bisa tampil di turnamen level satu yang diikuti 205 pemain dari 34 negara tersebut. "Pertandingan di level satu ini lumayan berkesan karena tidak semua pemain bisa bermain di turnamen ini. Saya tidak menyangka bisa merebut dua medali emas dalam turnamen ini," kata Rina dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin. "Dengan melihat hasil di dua turnamen di Spanyol ini, ke depannya saya berharap bisa tetap tampil bagus supaya bisa mempertahankan prestasi yang telah diraih," ujarnya menambahkan.
Selain ganda campuran, Rina juga menjadi juara pada nomor tunggal putri SH6 usai mengalahkan Giuliana Poveda Flores (Peru) dengan skor 22-20, 21-10. Selain merebut dua emas, tim para-bulu tangkis Indonesia juga mampu meraih satu medali perak dari tunggal putra SL4 atas nama Fredy Setiawan, tiga medali perunggu dari tunggal putri SL4 melalui Khalimatus Sa'adiyah dan dua tunggal putra SU5 yakni Suryo Nugroho dan Dheva Anrimusthi.
"Saya bersyukur bisa tampil di turnamen level satu ini. Untuk hasil di turnamen ini sesuai target yaitu masuk final dahulu karena sudah lama tidak ikut pertandingan jadi targetnya step by step," kata Fredy Setiawan.
Baca juga: Indonesian para badminton team clinches 7 golds in Spain
Baca juga: Pasangan Rinov/Phita bawa Indonesia juara Grup C
Sementara itu Koordinator Pelatih Para-Bulu Tangkis Indonesia Jarot Hernowo puas dengan penampilan atlet di dua turnamen Spanyol. "Sejauh ini penampilan pemain kita sudah bagus. Mereka harus bertanding dalam suhu dingin yang merupakan tantangan bagi pemain. Hasil ini menunjukkan pemain makin siap dan harusnya tambah siap untuk menghadapi turnamen selanjutnya," kata Jarot. Dalam dua turnamen di Spanyol, tim para-bulu tangkis Indonesia total mendulang sembilan medali emas, satu perak, dan lima perunggu.