Palangka Raya (ANTARA) - Dua pemain Liga 2 Indonesia ikut dalam turnamen Ramadhan Cup II All Star Palangka Raya, Kalimantan Tengah yang dilaksanakan di lapangan mini soccer R88 Jalan Cempaka Kota Palangka Raya untuk menambah jam bermain.
Pemain Sulut United FC Dimas Galih yang berposisi sebagai penjaga gawang saat dibincangi awak media di Palangka Raya, Rabu, mengatakan beruntung ada turnamen Ramadhan Cup II All Star yang rutin digelar di bulan puasa bisa menambah jam bermain, karena Liga 2 Indonesia saat ini dihentikan. "Selain menambah jam bermain saya, turnamen yang baru saja selesai ini juga saya jadikan untuk menjaga kebugaran dan fisik tubuh saya karena Liga 2 Indonesia saat ini dihentikan," katanya.
Galih yang pernah membela tim kebanggaan masyarakat Dayak Kalimantan Tengah yakni Kalteng Putra di Liga 1 Indonesia musim 2019-2020 menuturkan, untuk permainan anak-anak Kalteng sudah cukup bagus hanya saja terus ditingkatkan permainannya serta mental bermain.
"Kalau mental serta permainan sudah cukup bagus, maka kualitas permainan juga baik dan tidak kalah dengan kualitas pemain di luar sana," ucap Galih yang juga berharap Liga 2 musim 2023-2024 ini bisa berjodoh lagi (membela) tim Kalteng Putra.
Di lokasi yang berbeda eks pemain Kalteng Putra di Liga 2 Indonesia periode 2022-2023 Mario Albertho Aibekob yang membela tim Kalteng22 dalam turnamen Ramadhan Cup II All Star Palangka Raya mengatakan, menerima penawaran bermain di turnamen tersebut lantaran kurangnya jam bermain selama turnamen dihentikan.
Dengan adanya tawaran untuk membela tim Kalteng22 dalam turnamen tersebut, dirinya langsung menerimanya sebab turnamen tersebut sangat bermanfaat bagi dirinya. "Salah satunya saya menjaga kebugaran tubuh, fisik dan terus meningkatkan kualitas permainan saya. Kalau sering tidak latihan, tentunya sangat mempengaruhi kualitas permainan dan fisik saya," tegasnya.
Baca juga: Top Skor Liga 1 Indonesia: Matheus Pato 25 gol dan David da Silva 23 gol
Baca juga: Drama enam gol warnai laga Persis Solo kontra Persebaya
Mario juga menambahkan sangat memiliki harapan agar kembali dipanggil tim Kalteng Putra yang nantinya akan mengikuti kompetisi Liga 2 Indonesia musim 2023-2024 yang informasinya bulan Juli 2023 akan segera digelar. "Sejak dihentikannya liga kemarin, saya masih berstatus pemain Kalteng Putra. Ya besar harapan saya, Kalteng putra bisa memanggil saya lagi untuk berjuang di Liga 2 Indonesia pada tahun ini," kata Mario.
Pemain Sulut United FC Dimas Galih yang berposisi sebagai penjaga gawang saat dibincangi awak media di Palangka Raya, Rabu, mengatakan beruntung ada turnamen Ramadhan Cup II All Star yang rutin digelar di bulan puasa bisa menambah jam bermain, karena Liga 2 Indonesia saat ini dihentikan. "Selain menambah jam bermain saya, turnamen yang baru saja selesai ini juga saya jadikan untuk menjaga kebugaran dan fisik tubuh saya karena Liga 2 Indonesia saat ini dihentikan," katanya.
Galih yang pernah membela tim kebanggaan masyarakat Dayak Kalimantan Tengah yakni Kalteng Putra di Liga 1 Indonesia musim 2019-2020 menuturkan, untuk permainan anak-anak Kalteng sudah cukup bagus hanya saja terus ditingkatkan permainannya serta mental bermain.
"Kalau mental serta permainan sudah cukup bagus, maka kualitas permainan juga baik dan tidak kalah dengan kualitas pemain di luar sana," ucap Galih yang juga berharap Liga 2 musim 2023-2024 ini bisa berjodoh lagi (membela) tim Kalteng Putra.
Di lokasi yang berbeda eks pemain Kalteng Putra di Liga 2 Indonesia periode 2022-2023 Mario Albertho Aibekob yang membela tim Kalteng22 dalam turnamen Ramadhan Cup II All Star Palangka Raya mengatakan, menerima penawaran bermain di turnamen tersebut lantaran kurangnya jam bermain selama turnamen dihentikan.
Dengan adanya tawaran untuk membela tim Kalteng22 dalam turnamen tersebut, dirinya langsung menerimanya sebab turnamen tersebut sangat bermanfaat bagi dirinya. "Salah satunya saya menjaga kebugaran tubuh, fisik dan terus meningkatkan kualitas permainan saya. Kalau sering tidak latihan, tentunya sangat mempengaruhi kualitas permainan dan fisik saya," tegasnya.
Baca juga: Top Skor Liga 1 Indonesia: Matheus Pato 25 gol dan David da Silva 23 gol
Baca juga: Drama enam gol warnai laga Persis Solo kontra Persebaya
Mario juga menambahkan sangat memiliki harapan agar kembali dipanggil tim Kalteng Putra yang nantinya akan mengikuti kompetisi Liga 2 Indonesia musim 2023-2024 yang informasinya bulan Juli 2023 akan segera digelar. "Sejak dihentikannya liga kemarin, saya masih berstatus pemain Kalteng Putra. Ya besar harapan saya, Kalteng putra bisa memanggil saya lagi untuk berjuang di Liga 2 Indonesia pada tahun ini," kata Mario.