Jakarta (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta masyarakat untuk waspadai potensi hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang di sejumlah wilayah di Indonesia pada Senin.
Dalam sistem peringatan dini cuaca yang dikutip di Jakarta, Senin, BMKG memprakirakan provinsi yang berpotensi mengalami hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang akan terjadi di Aceh, Bali, Bangka Belitung, Banten, dan DKI Jakarta.
Kemudian, Gorontalo, Jambi, Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Lampung, dan Maluku. Lalu, Nusa Tenggara Timur, Papua, Papua Barat, Riau, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Utara, Sumatra Barat, dan Sumatra Selatan.
BMKG juga menyiapkan aplikasi untuk memantau cuaca selama mudik hingga skala kecamatan sehingga masyarakat bisa melakukan perjalanan dengan aman. "Masyarakat dapat mengakses situs web resmi yang diluncurkan BMKG untuk pantauan selama mudik di publik.bmkg.go.id/cuaca-mudik," kata Koordinator Bidang Layanan Informasi BMKG Agus Fitrianto.
Baca juga: Gempa bumi terkini magnitudo 6,1 guncang Keerom Papua dan info BMKG
Baca juga: Kedalaman sumber gempa Laut Jawa berdampak meluasnya guncangan, begini penjelasan BMKG
Pantauan prakiraan berbasis dampak hingga skala kecamatan yang merupakan sinergi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dinamakan Signature BMKG. Dia mengatakan masyarakat bisa mengakses pantauan cuaca baik darat, laut, maupun udara pada satu situs tersebut. "Selain itu, masyarakat juga bisa memantau media sosial resmi infobmkg baik di Instagram, Youtube, maupun Twitter," kata Agus.
Dalam sistem peringatan dini cuaca yang dikutip di Jakarta, Senin, BMKG memprakirakan provinsi yang berpotensi mengalami hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang akan terjadi di Aceh, Bali, Bangka Belitung, Banten, dan DKI Jakarta.
Kemudian, Gorontalo, Jambi, Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Lampung, dan Maluku. Lalu, Nusa Tenggara Timur, Papua, Papua Barat, Riau, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Utara, Sumatra Barat, dan Sumatra Selatan.
BMKG juga menyiapkan aplikasi untuk memantau cuaca selama mudik hingga skala kecamatan sehingga masyarakat bisa melakukan perjalanan dengan aman. "Masyarakat dapat mengakses situs web resmi yang diluncurkan BMKG untuk pantauan selama mudik di publik.bmkg.go.id/cuaca-mudik," kata Koordinator Bidang Layanan Informasi BMKG Agus Fitrianto.
Baca juga: Gempa bumi terkini magnitudo 6,1 guncang Keerom Papua dan info BMKG
Baca juga: Kedalaman sumber gempa Laut Jawa berdampak meluasnya guncangan, begini penjelasan BMKG
Pantauan prakiraan berbasis dampak hingga skala kecamatan yang merupakan sinergi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dinamakan Signature BMKG. Dia mengatakan masyarakat bisa mengakses pantauan cuaca baik darat, laut, maupun udara pada satu situs tersebut. "Selain itu, masyarakat juga bisa memantau media sosial resmi infobmkg baik di Instagram, Youtube, maupun Twitter," kata Agus.