Jakarta (ANTARA) - Dua gol Lautaro Martinez berhasil membawa Inter Milan menjadi juara Piala Italia (Coppa Italia) 2022/23 setelah mengalahkan Fiorentina 2-1 di Stadion Olimpico, Kamis dini hari WIB.
Fiorentina sempat unggul terlebih dahulu berkat gol cepat Nicolas Gonzalez sebelum Inter Milan membalikkan keadaan berkat dua gol yang dicetak oleh Lautaro Martinez. Kemenangan ini sekaligus membuat Inter Milan mempertahankan gelar Piala Italia mereka setelah musim lalu mengalahkan Juventus di partai final, demikian catatan laman resmi Legaseriea.
Fiorentina tampil menekan di awal laga, mereka bahkan sudah mencetak gol pada menit ke-3. Bermula dari umpan Jonathan Ikone ke tiang jauh yang disambar oleh Nicolas Gonzalez di kotak penalti. Sontekannya gagak dihentikan kiper Samir Handanovic untuk mengubah skor menjadi 1-0.
Inter mencoba bangkit dari gol tersebut. Serangan-serangan mereka akhirnya berbuah gol penyeimbang pada menit ke-28. Marcelo Brozovic memberikan umpan ke Lautaro. Meski terkawal, penyerang Argentina itu masih bisa melepaskan tendangan yang menjebol gawang Fiorentina. Kedudukan menjadi imbang 1-1.
Inter berbalik unggul lewat gol kedua Lautaro pada menit ke-36. Umpan silang Nicolo Barella disambar Lautaro lewat sepakan voli yang gagal dihentian Terracciano. Fiorentina tertinggal 1-2. Skor ini bertahan hingga turun minum. Selepas jeda, kedua tim tetap bermain menyerang. Inter baru bisa memberikan ancaman berbahaya pada menit ke-67.
Baca juga: Hasil Liga Italia: Juventus kalah telak 1-4 di kandang Empoli
Baca juga: AC Milan menang telak 5-1 atas Sampdoria
Romelu Lukaku mengontrol boladan melepas tembakan dengan kaki kirinya dari luar kotak penalti. Sayangnya tendangan Lukaku masih bisa ditahan Terracciano. Handanovic juga beberapa kali membuat penyelamatan gemilang termasuk tendangan Luka Jovic pada menit ke-79 dan menit ke-82. Inter masih selamat dari kebobolan dan berhasil mempertahankan keunggulan 2-1 mereka hingga pertandingan selesai. Inter Milan juara Coppa Italia 2022/23.
Susunan pemain
Fiorentina (4-3-3): Pietro Terracciano; Dodo (Alexa Terzic 82’), Nikola Milenkovic, Lucas Martinez (Luca Ranieri 71’), Cristiano Biraghi; Giacomo Bonaventura, Sofyan Amrabat (Luka Jovic 71’), Gaetano Castrovilli (Rolando Mandragora 60’); Jonathan Ikone (Riccardo Sottil 60’), Arthur Cabral, Nicolas Gonzalez.
Inter Milan (3-5-2): Samir Handanovic; Matteo Darmian, Francesco Acerbi, Alessandro Bastoni (Stefan de Vrij 58’); Denzel Dumfries, Nicolo Barella, Marcelo Brozovic, Hakan Calhanoglu (Roberto Gagliardini 83’), Federico Dimarco (Robin Gosens 68’); Edin Dzeko (Romelu Lukaku 58’), Lautaro Martinez (Joaquin Correa 83’).
Fiorentina sempat unggul terlebih dahulu berkat gol cepat Nicolas Gonzalez sebelum Inter Milan membalikkan keadaan berkat dua gol yang dicetak oleh Lautaro Martinez. Kemenangan ini sekaligus membuat Inter Milan mempertahankan gelar Piala Italia mereka setelah musim lalu mengalahkan Juventus di partai final, demikian catatan laman resmi Legaseriea.
Fiorentina tampil menekan di awal laga, mereka bahkan sudah mencetak gol pada menit ke-3. Bermula dari umpan Jonathan Ikone ke tiang jauh yang disambar oleh Nicolas Gonzalez di kotak penalti. Sontekannya gagak dihentikan kiper Samir Handanovic untuk mengubah skor menjadi 1-0.
Inter mencoba bangkit dari gol tersebut. Serangan-serangan mereka akhirnya berbuah gol penyeimbang pada menit ke-28. Marcelo Brozovic memberikan umpan ke Lautaro. Meski terkawal, penyerang Argentina itu masih bisa melepaskan tendangan yang menjebol gawang Fiorentina. Kedudukan menjadi imbang 1-1.
Inter berbalik unggul lewat gol kedua Lautaro pada menit ke-36. Umpan silang Nicolo Barella disambar Lautaro lewat sepakan voli yang gagal dihentian Terracciano. Fiorentina tertinggal 1-2. Skor ini bertahan hingga turun minum. Selepas jeda, kedua tim tetap bermain menyerang. Inter baru bisa memberikan ancaman berbahaya pada menit ke-67.
Baca juga: Hasil Liga Italia: Juventus kalah telak 1-4 di kandang Empoli
Baca juga: AC Milan menang telak 5-1 atas Sampdoria
Romelu Lukaku mengontrol boladan melepas tembakan dengan kaki kirinya dari luar kotak penalti. Sayangnya tendangan Lukaku masih bisa ditahan Terracciano. Handanovic juga beberapa kali membuat penyelamatan gemilang termasuk tendangan Luka Jovic pada menit ke-79 dan menit ke-82. Inter masih selamat dari kebobolan dan berhasil mempertahankan keunggulan 2-1 mereka hingga pertandingan selesai. Inter Milan juara Coppa Italia 2022/23.
Susunan pemain
Fiorentina (4-3-3): Pietro Terracciano; Dodo (Alexa Terzic 82’), Nikola Milenkovic, Lucas Martinez (Luca Ranieri 71’), Cristiano Biraghi; Giacomo Bonaventura, Sofyan Amrabat (Luka Jovic 71’), Gaetano Castrovilli (Rolando Mandragora 60’); Jonathan Ikone (Riccardo Sottil 60’), Arthur Cabral, Nicolas Gonzalez.
Inter Milan (3-5-2): Samir Handanovic; Matteo Darmian, Francesco Acerbi, Alessandro Bastoni (Stefan de Vrij 58’); Denzel Dumfries, Nicolo Barella, Marcelo Brozovic, Hakan Calhanoglu (Roberto Gagliardini 83’), Federico Dimarco (Robin Gosens 68’); Edin Dzeko (Romelu Lukaku 58’), Lautaro Martinez (Joaquin Correa 83’).