Mataram (ANTARA) - Jamaah haji asal Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, yang tergabung dalam kelompok terbang 4 Embarkasi Lombok dijadwalkan berangkat dari Kota Makkah menuju ke Kota Madinah di Arab Saudi pada 13 Juli 2023.
Menurut Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kota Mataram H Kasmi di Mataram, Senin, jamaah haji yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 4 Embarkasi Lombok akan berada di Madinah selama delapan hari.
Selama berada di Madinah, ia mengatakan, jamaah haji bisa melaksanakan shalat arbain atau shalat berjamaah 40 kali berturut-turut di Masjid Nabawi serta berziarah ke Makam Nabi Muhammad SAW dan makam sahabat-sahabat Nabi.
Ia menjelaskan bahwa setelah melaksanakan rangkaian ibadah haji, jamaah haji asal Kota Mataram melaksanakan berbagai kegiatan ibadah serta berziarah ke makam sahabat-sahabat Nabi di Kota Makkah sambil menunggu waktu berangkat ke Madinah.
"Jamaah haji kloter 4 akan melakukan tawaf wadak atau tawaf perpisahan sebelum meninggalkan Makkah menuju Madinah," katanya.
Kasmi mengatakan, kloter 4 Embarkasi Lombok yang meliputi 388 orang peserta haji dan lima petugas diberangkatkan ke Tanah Suci pada 10 Juni 2023.
Jamaah yang tergabung dalam kloter tersebut dijadwalkan tiba di Bandar Udara Internasional Lombok pada 23 Juli 2023 pukul 03.30 WITA.
"Karena ada satu yang meninggal, maka jumlah (anggota) jamaah yang akan pulang menjadi 387 orang. Semoga semua jamaah haji kita bisa pulang dengan selamat dan mendapat predikat haji mabrur," kata Kasmi.
Dia menjelaskan pula bahwa pada pelaksanaan ibadah haji tahun 2023 jamaah asal Kota Mataram yang diberangkatkan ke Tanah Suci seluruhnya 686 orang, yang terbagi dalam kloter 4, 10, 11, dan 13 Embarkasi Lombok.
"Informasi terakhir, kondisi semua jamaah haji secara umum sejauh ini sehat walafiat," katanya.
Menurut Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kota Mataram H Kasmi di Mataram, Senin, jamaah haji yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 4 Embarkasi Lombok akan berada di Madinah selama delapan hari.
Selama berada di Madinah, ia mengatakan, jamaah haji bisa melaksanakan shalat arbain atau shalat berjamaah 40 kali berturut-turut di Masjid Nabawi serta berziarah ke Makam Nabi Muhammad SAW dan makam sahabat-sahabat Nabi.
Ia menjelaskan bahwa setelah melaksanakan rangkaian ibadah haji, jamaah haji asal Kota Mataram melaksanakan berbagai kegiatan ibadah serta berziarah ke makam sahabat-sahabat Nabi di Kota Makkah sambil menunggu waktu berangkat ke Madinah.
"Jamaah haji kloter 4 akan melakukan tawaf wadak atau tawaf perpisahan sebelum meninggalkan Makkah menuju Madinah," katanya.
Kasmi mengatakan, kloter 4 Embarkasi Lombok yang meliputi 388 orang peserta haji dan lima petugas diberangkatkan ke Tanah Suci pada 10 Juni 2023.
Jamaah yang tergabung dalam kloter tersebut dijadwalkan tiba di Bandar Udara Internasional Lombok pada 23 Juli 2023 pukul 03.30 WITA.
"Karena ada satu yang meninggal, maka jumlah (anggota) jamaah yang akan pulang menjadi 387 orang. Semoga semua jamaah haji kita bisa pulang dengan selamat dan mendapat predikat haji mabrur," kata Kasmi.
Dia menjelaskan pula bahwa pada pelaksanaan ibadah haji tahun 2023 jamaah asal Kota Mataram yang diberangkatkan ke Tanah Suci seluruhnya 686 orang, yang terbagi dalam kloter 4, 10, 11, dan 13 Embarkasi Lombok.
"Informasi terakhir, kondisi semua jamaah haji secara umum sejauh ini sehat walafiat," katanya.