Samarinda (ANTARA) - Wakil Gubernur Kalimantan Timur Hadi Mulyadi berharap Indonesia bisa menjadi tuan rumah penyelenggaraan Jambore Pramuka Dunia atau World Scout Jamboree. "Kami berharap suatu saat nanti penyelenggaraan Jambore Pramuka Dunia atau World Scout Jamboree dapat dihelat di Indonesia, dan saat itu Kaltim dipilih sebagai lokasinya," kata Wagub Kaltim dalam keterangan di Samarinda, Minggu.
Pada kesempatan itu, Wagub Kaltim Hadi Mulyadi bersama rombongan melakukan kunjungannya ke Bumi Perkemahan 25th World Scout Jamboree 2023 di SaeManGeum, Jeollabuk-do, Republik Korea Selatan (Korsel) .
Sebagai Wakil Ketua Majelis Pembina Daerah (Mabida) Pramuka Kaltim, Hadi Mulyadi sangat mengapresiasi kegiatan akbar pandu se-dunia ini. “Karena IKN di Kaltim, tentu saja saya berharap Jambore Dunia nanti bisa di Bumi Borneo atau setidaknya di Cibubur,” kata Hadi Mulyadi.
Menurutnya, melihat situasi dan kondisi sekarang, Indonesia mampu menjadi tuan rumah yang baik dan ramah. Kondisi alam Indonesia yang indah dengan suhu tropis dinilai mampu menjadi daya tarik sebagai lokasi bumi perkemahan skala dunia.
“Tapi memang kita harus banyak belajar. Bagaimana Korea Selatan bisa mendapatkan restu dua kali menjadi tuan rumah dan sebentar lagi juga Jambore Asia Pasifik. Bagaimana mereka bisa menggerakkan sektor pariwisata dan kebudayaan sehingga multiplier effect-nya menjadi luar biasa sekali,” lanjut orang nomor dua di Kaltim ini.
Pendapat yang sama juga disampaikan oleh beberapa pengurus kwarda Kaltim yang hadir pada kesempatan tersebut. Bahkan Plt Ketua Kwarda Kaltim, Farchruddin Japrie menambahkan, pihaknya tengah menyusun konsep besar terkait masa depan Kepramukaan Kalimantan Timur.
Baca juga: RI belum tarik kontingen Jambore dari Korsel
Baca juga: NTB kirim dua perwakilan ke Jambore Pramuka Sedunia
Saat ini, tengah dipersiapkan rencana pembangunan Bumi Perkemahan bertaraf internasional di wilayah IKN. “Kita sedang menggodok masterplan Buper Internasional ini, sudah pula bersurat ke Kwarnas untuk mendapatkan dukungan penuh,” ungkapnya.
Pada kesempatan itu, Wagub Kaltim Hadi Mulyadi bersama rombongan melakukan kunjungannya ke Bumi Perkemahan 25th World Scout Jamboree 2023 di SaeManGeum, Jeollabuk-do, Republik Korea Selatan (Korsel) .
Sebagai Wakil Ketua Majelis Pembina Daerah (Mabida) Pramuka Kaltim, Hadi Mulyadi sangat mengapresiasi kegiatan akbar pandu se-dunia ini. “Karena IKN di Kaltim, tentu saja saya berharap Jambore Dunia nanti bisa di Bumi Borneo atau setidaknya di Cibubur,” kata Hadi Mulyadi.
Menurutnya, melihat situasi dan kondisi sekarang, Indonesia mampu menjadi tuan rumah yang baik dan ramah. Kondisi alam Indonesia yang indah dengan suhu tropis dinilai mampu menjadi daya tarik sebagai lokasi bumi perkemahan skala dunia.
“Tapi memang kita harus banyak belajar. Bagaimana Korea Selatan bisa mendapatkan restu dua kali menjadi tuan rumah dan sebentar lagi juga Jambore Asia Pasifik. Bagaimana mereka bisa menggerakkan sektor pariwisata dan kebudayaan sehingga multiplier effect-nya menjadi luar biasa sekali,” lanjut orang nomor dua di Kaltim ini.
Pendapat yang sama juga disampaikan oleh beberapa pengurus kwarda Kaltim yang hadir pada kesempatan tersebut. Bahkan Plt Ketua Kwarda Kaltim, Farchruddin Japrie menambahkan, pihaknya tengah menyusun konsep besar terkait masa depan Kepramukaan Kalimantan Timur.
Baca juga: RI belum tarik kontingen Jambore dari Korsel
Baca juga: NTB kirim dua perwakilan ke Jambore Pramuka Sedunia
Saat ini, tengah dipersiapkan rencana pembangunan Bumi Perkemahan bertaraf internasional di wilayah IKN. “Kita sedang menggodok masterplan Buper Internasional ini, sudah pula bersurat ke Kwarnas untuk mendapatkan dukungan penuh,” ungkapnya.