Selong, Lombok Timur (ANTARA) - Sekretaris Daerah (Sekda) Lombok Timur, HM Juani Taofik, akan dilantik menjadi Penjabat (Pj) Bupati Lombok Timur oleh Pj Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), HL Gita Aryadi pada Selasa (26/9) di Mataram.
Salah satu terobosan yang akan dilakukan HM Juani Taofik adalah meningkatkan Universal Health Coverage (UHC) dan menghadirkan Mal Pelayanan Publik (MPP)
"Menurut hemat saya, program uatama yang akan dilakukan yaitu mewujudkan UHC, karena Lotim dari 10 kabupaten kota Tiga diantaranya belum melakukan, salah satunya Lotim," ungkap Juani Taofik, Senin.
Tidak itu saja, Juaini Taofik akan fokus meningkatkan kepesertaan BPJS Kesehatan hingga 95 persen.
Karena kabupaten dengan penduduk terbesar, UHC kita itu apabila kepesertaan BPJS sudah 95 persen, posisi hari ini berada di 92 persen, 3 persen kita kejar sampai akhir tahun 2023,
Selain peningkatan UHC, juga akan menggencarkan Mal Pelayanan Publik mulai tahun 2024, hal ini menurut Taofik untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat.
"Prioritas saya lebih kepada harapan pribadi menghadirkan Mal Pelayanan Publik. Akhir tahun ini kami mantapkan konsepnya karena itu kan membutuhkan dana, dan kami ajukan ke DPRD pada pendanaan 2024," katanya
Mal Pelayanan Publik ini mengintegrasikan PMPTSP, BPJS, SAMSAT dan lainnya.
Pokoknya kita rindu apapun yang dibutuhkan pelayanan publik oleh masyarakat yang cukup datang ke satu tempat," imbuhnya.
"3 bulan ini saya sudah bentuk tim untuk bagaimana konsep Mal Pelayanan Publik lalu softwarenya, itu yang penting mengintegrasikan software itu bisa kita kerjakan di akhir tahun," katanya.
"Dan di awal tahun 2024 kita sudah mulai merenovasi bangunan, kita sesuaikan dengan kebutuhan ruang," lanjutnya.
Dan untuk lokasi Mal Pelayanan Publik itu akan memanfaatkan kantor yang sudah ada,seperti kantor camat Selong, Kantor Samsat dan beerapa lokasi lainnya.
Salah satu terobosan yang akan dilakukan HM Juani Taofik adalah meningkatkan Universal Health Coverage (UHC) dan menghadirkan Mal Pelayanan Publik (MPP)
"Menurut hemat saya, program uatama yang akan dilakukan yaitu mewujudkan UHC, karena Lotim dari 10 kabupaten kota Tiga diantaranya belum melakukan, salah satunya Lotim," ungkap Juani Taofik, Senin.
Tidak itu saja, Juaini Taofik akan fokus meningkatkan kepesertaan BPJS Kesehatan hingga 95 persen.
Karena kabupaten dengan penduduk terbesar, UHC kita itu apabila kepesertaan BPJS sudah 95 persen, posisi hari ini berada di 92 persen, 3 persen kita kejar sampai akhir tahun 2023,
Selain peningkatan UHC, juga akan menggencarkan Mal Pelayanan Publik mulai tahun 2024, hal ini menurut Taofik untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat.
"Prioritas saya lebih kepada harapan pribadi menghadirkan Mal Pelayanan Publik. Akhir tahun ini kami mantapkan konsepnya karena itu kan membutuhkan dana, dan kami ajukan ke DPRD pada pendanaan 2024," katanya
Mal Pelayanan Publik ini mengintegrasikan PMPTSP, BPJS, SAMSAT dan lainnya.
Pokoknya kita rindu apapun yang dibutuhkan pelayanan publik oleh masyarakat yang cukup datang ke satu tempat," imbuhnya.
"3 bulan ini saya sudah bentuk tim untuk bagaimana konsep Mal Pelayanan Publik lalu softwarenya, itu yang penting mengintegrasikan software itu bisa kita kerjakan di akhir tahun," katanya.
"Dan di awal tahun 2024 kita sudah mulai merenovasi bangunan, kita sesuaikan dengan kebutuhan ruang," lanjutnya.
Dan untuk lokasi Mal Pelayanan Publik itu akan memanfaatkan kantor yang sudah ada,seperti kantor camat Selong, Kantor Samsat dan beerapa lokasi lainnya.