Kupang (ANTARA) - Warga Kota Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur, terlihat sangat antusias untuk menyaksikan parade alat utama sistem pertahanan (Alutsista) milik TNI dari tiga matra yang tampil pada perayaan HUT ke-78 TNI.

Penjabat Gubernur NTT Ayodhia G. L. Kalake didampingi Danrem 161/Wirasakti Brigjen TNI Febriel Buyung Sikumbang, serta Danlanud Marsma TNI Aldrin P. Mongan, serta Danlantamal VII Kupang Laksamana Pertama TNI I Putu Darjatna dan Kapolda NTT Irjen Pol Johni Asadoma turut menyaksikan parade dan defile yang berlangsung di Jalan El Tari Kota Kupang, Kamis.

Warga Kota Kupang berjejer di ruas Jalan El Tari untuk melihat secara langsung berbagai jenis peralatan dan mobil taktis militer milik TNI dan milik Kepolisian di Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Selain parade alutsista dan defile pasukan pada perayaan HUT ke-78 TNI, juga ditampilkan atraksi seperti keterampilan bela diri yang dilakukan para anggota TNI AD, AL dan AU serta atraksi drum band dari Polda NTT sebagai bentuk sinergitas TNI-Polri di provinsi berbasis kepulauan ini.

Komandan Korem 161/Wirasakti Kupang Brigjen TNI Febriel Buyung Sikumbang mengatakan penampilan parade dan defile pasukan itu dilakukan dalam rangka memeriahkan HUT ke-78 TNI, 5 Oktober tahun 2023.

Sejumlah alutsista yang dipamerkan milik sejumlah unsur TNI AD yang ada di wilayah NTT, khususnya di wilayah Pulau Timor seperti Satuan Armed, Satuan Arhanud, dan juga alutsista yang ada di Brigadir Infantri (Brigif) Komodo yang ada di wilayah Kabupaten Kupang.

Eka Lona, salah seorang warga Kelurahan Naikolan, Kota Kupang, menyatakan sangat senang karena baru pertama kali melihat secara langsung berbagai jenis peralatan militer TNI dalam menjaga wilayah NKRI.

Baca juga: Netralitas TNI wujud profesional di tengah pemilu
Baca juga: Momentum merealisasikan strategi pertahanan Nusantara

"Hari ini kami sengaja datang menyaksikan parade alat militer sehingga bisa melihat secara langsung persenjataan dan kendaraan militer milik TNI di NTT sangat bangga karena fasilitas militer yang ada sangat lengkap ," kata Eka Lona.


 

Pewarta : Benediktus Sridin Sulu Jahang
Editor : I Komang Suparta
Copyright © ANTARA 2024