Kabupaten Bogor (ANTARA) - Bupati Bogor Iwan Setiawan segera memperluas cakupan layanan air bersih melalui Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Kahuripan kepada masyarakat, setelah melaksanakan kunjungan kerja sekitar sepekan di Paris, Prancis.
Iwan di Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin, mengungkapkan bahwa kunjungan kerja yang dia lakukan telah menghasilkan beberapa kesepakatan bersama dengan perusahaan air terkemuka asal Prancis, Suez Services Pte. Ltd.
"Bersama Suez, Perumda Air Minum Tirta Kahuripan akan membangun unit produksi dan memperluas cakupan layanan pelanggan air di wilayah timur Kabupaten Bogor," kata Iwan.
Beberapa wilayah yang menjadi sasaran perluasan layanan air bersih oleh Pemerintah Kabupaten Bogor yaitu, Kecamatan Klapanunggal, Gunungputri, Cileungsi dan Kecamatan Jonggol.
Iwan menyebutkan, Pemerintah Kabupaten Bogor bersama Suez Services mencari pihak ketiga sebagai rekanan atau penyedia jasa proyek pengelolaan air yang sumber airnya berada di Desa Ligarmukti, Kecamatan Klapanunggal.
Ia mengungkapkan bahwa kerja sama tersebut memiliki nilai investasi mencapai ratusan miliar rupiah. Namun, Iwan mengaku belum mengetahui angka pasti dari investasi tersebut.
"Walaupun nilai investasinya besar dan kemungkinan kualitas airnya lebih baik dari sebelumnya, harga jual ke pelanggan air di wilayah timur tersebut tetap standar Perumda Air Minum Tirta Kahuripan tetap sama dengan pelanggan di wilayah lainnya," terang Iwan.
Perumda Air Minum Tirta Kahuripan pun sudah mengantongi izin pengusahaan atau penggunaan sumber daya air dari Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane sebagai landasan untuk kebutuhan berjalannya kerja sama tersebut.
"Perumda Air Minum Tirta Kahuripan sudah kantongi izin pembangunan unit produksi atau pengusahaan penggunaan sumber daya air di Kecamatan Klapanunggal, hingga nanti bisa lebih cepat realisasi perluasan cakupan layanan," tuturnya.
Hingga kini, cakupan layanan air Perumda Air Minum Tirta Kahuripan Kabupaten Bogor sudah mencapai 198.590 sambungan atau 33,40 persen di 26 dari 40 kecamatan se-Kabupaten Bogor.
Baca juga: Sukabumi Jabar terjadi longsor dan puting beliung beberapa di kecamatan
Baca juga: SEAMEO Biotrop lakukan simulasi keasaman air
Pemerintah Kabupaten Bogor menargetkan Perumda Air Minum Tirta Kahuripan untuk memiliki 200 ribu sambungan, baik di wilayah permukiman, perumahan, maupun industri.
Iwan di Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin, mengungkapkan bahwa kunjungan kerja yang dia lakukan telah menghasilkan beberapa kesepakatan bersama dengan perusahaan air terkemuka asal Prancis, Suez Services Pte. Ltd.
"Bersama Suez, Perumda Air Minum Tirta Kahuripan akan membangun unit produksi dan memperluas cakupan layanan pelanggan air di wilayah timur Kabupaten Bogor," kata Iwan.
Beberapa wilayah yang menjadi sasaran perluasan layanan air bersih oleh Pemerintah Kabupaten Bogor yaitu, Kecamatan Klapanunggal, Gunungputri, Cileungsi dan Kecamatan Jonggol.
Iwan menyebutkan, Pemerintah Kabupaten Bogor bersama Suez Services mencari pihak ketiga sebagai rekanan atau penyedia jasa proyek pengelolaan air yang sumber airnya berada di Desa Ligarmukti, Kecamatan Klapanunggal.
Ia mengungkapkan bahwa kerja sama tersebut memiliki nilai investasi mencapai ratusan miliar rupiah. Namun, Iwan mengaku belum mengetahui angka pasti dari investasi tersebut.
"Walaupun nilai investasinya besar dan kemungkinan kualitas airnya lebih baik dari sebelumnya, harga jual ke pelanggan air di wilayah timur tersebut tetap standar Perumda Air Minum Tirta Kahuripan tetap sama dengan pelanggan di wilayah lainnya," terang Iwan.
Perumda Air Minum Tirta Kahuripan pun sudah mengantongi izin pengusahaan atau penggunaan sumber daya air dari Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane sebagai landasan untuk kebutuhan berjalannya kerja sama tersebut.
"Perumda Air Minum Tirta Kahuripan sudah kantongi izin pembangunan unit produksi atau pengusahaan penggunaan sumber daya air di Kecamatan Klapanunggal, hingga nanti bisa lebih cepat realisasi perluasan cakupan layanan," tuturnya.
Hingga kini, cakupan layanan air Perumda Air Minum Tirta Kahuripan Kabupaten Bogor sudah mencapai 198.590 sambungan atau 33,40 persen di 26 dari 40 kecamatan se-Kabupaten Bogor.
Baca juga: Sukabumi Jabar terjadi longsor dan puting beliung beberapa di kecamatan
Baca juga: SEAMEO Biotrop lakukan simulasi keasaman air
Pemerintah Kabupaten Bogor menargetkan Perumda Air Minum Tirta Kahuripan untuk memiliki 200 ribu sambungan, baik di wilayah permukiman, perumahan, maupun industri.