Jakarta (ANTARA) - Ketua Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Oesman Sapta atau Oso berbelasungkawa atas meninggalnya dua orang dari 500 anggota rombongan kader partai dalam kecelakaan lalu lintas saat perjalanan pulang dari kampanye akbar Ganjar-Mahfud di GBK Jakarta.
Oso dalam keterangannya di Pasuran, Minggu, menyampaikan kecelakaan lalu lintas tersebut terjadi sekitar pukul 05.00 WIB tadi di Tol Solo-Ngawi, Jawa Tengah.
"Saya ingin menyampaikan atas nama pribadi Oesman Sapta dan keluarga besar Partai Hanura seluruh Indonesia kepada kader kami yang mendapat kecelakaan dalam pulang dari Jakarta," kata Oso.
Baca juga: Bus rombongan Partai Hanura alami kecelakaan di Tol Ngawi, tiga orang meninggal
Menurut Oso, dari rombongan kader Partai Hanura yang berjumlah 500 orang tersebut, dua di antaranya meninggal dunia.
Rombongan tersebut ke Jakarta, kata dia, untuk mendukung Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden RI Ganjar-Mahfud di GBK, Sabtu (3/2).
"Kami doakan agar kedua almarhum dari Satgas Partai Hanura diampuni segala dosanya dan diberikan tempat di sisi Tuhan Yang Maha Esa. Inna lillhi wa inna ilaihi rjiun," kata Oso.
Berdasarkan data terhimpun di lapangan kendaraan dengan nomor polisi W-7401-UO membawa 18 penumpang melaju di KM 554.600 A Jalan Tol Solo-Ngawi. Saat melintas di jalur lambat, sopir berniat mendahului truk di depannya.
Saat kejadian, sopir kurang mengantisipasi lantas menabrak median jalan, lalu terguling hingga terseret sampai menghantam pagar pembatas.
Bus terguling dan terhenti menutup jalur lambat dan jalur cepat di tol tersebut.
Oso dalam keterangannya di Pasuran, Minggu, menyampaikan kecelakaan lalu lintas tersebut terjadi sekitar pukul 05.00 WIB tadi di Tol Solo-Ngawi, Jawa Tengah.
"Saya ingin menyampaikan atas nama pribadi Oesman Sapta dan keluarga besar Partai Hanura seluruh Indonesia kepada kader kami yang mendapat kecelakaan dalam pulang dari Jakarta," kata Oso.
Baca juga: Bus rombongan Partai Hanura alami kecelakaan di Tol Ngawi, tiga orang meninggal
Menurut Oso, dari rombongan kader Partai Hanura yang berjumlah 500 orang tersebut, dua di antaranya meninggal dunia.
Rombongan tersebut ke Jakarta, kata dia, untuk mendukung Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden RI Ganjar-Mahfud di GBK, Sabtu (3/2).
"Kami doakan agar kedua almarhum dari Satgas Partai Hanura diampuni segala dosanya dan diberikan tempat di sisi Tuhan Yang Maha Esa. Inna lillhi wa inna ilaihi rjiun," kata Oso.
Berdasarkan data terhimpun di lapangan kendaraan dengan nomor polisi W-7401-UO membawa 18 penumpang melaju di KM 554.600 A Jalan Tol Solo-Ngawi. Saat melintas di jalur lambat, sopir berniat mendahului truk di depannya.
Saat kejadian, sopir kurang mengantisipasi lantas menabrak median jalan, lalu terguling hingga terseret sampai menghantam pagar pembatas.
Bus terguling dan terhenti menutup jalur lambat dan jalur cepat di tol tersebut.