Jakarta (ANTARA) - PT. Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) yang merupakan agen pemegang merek resmi dari Mitsubishi Fuso, masih mempelajari untuk bisa bermain di segmen bus besar (delapan ban).


“Kami masih mempelajari pasarnya dan juga secara internal melakukan studi bisnis di segmen ini (bus besar delapan ban),” kata Director of Sales & Marketing Division PT KTB, Aji Jaya di Jakarta, Jumat.

Sehingga, Fuso di industri kendaraan niaga masih fokus pada segmen bus-bus di segmen LTD (light duty truck) yang menggunakan enam dan juga empat ban yang memang memiliki pasar yang cukup positif.

Baca juga: Fuso eCanter dapat samputan positif dari berbagai perusahaan di Indonesia

Saat ini, Fuso memiliki berbagai varian yang dihadirkan di segmen tersebut seperti Canter Bus yang masih menjadi andalan perusahaan untuk saat ini.

“Jadi saat ini seperti Canter Bus, segmennya LTD (light duty truck), saat ini kita sedang fokus di segmen ini. Karena di segmen microbus enam ban, kalau Canter Bus itu di empat ban, alhamdulillah masih menjadi market,” ucap dia.

“Kita masih fokus menggarap segmen bus yang di light duty truck, bus LTD, yang enam ban dan empat ban,” tambah dia.

Dengan masih fokus di segmen LDT, Fuso diklaim ini dirinya masih menjadi raja di segmen tersebut. meski begitu, Fuso tidak menutup kemungkinan nantinya akan bermain di segmen yang lebih luas untuk menambah jajaran portofolio perusahaan.

“Kami masih menjadi market leader di sana, kita mau keep, maintain di posisi itu, baru secara paralel kita mau mempelajari potensi yang ada di kelas yang lebih besar,” jelas dia.

Sebagaimana diketahui bersama, pada ajang GIICOMVEC 2024 Fuso membawa lima unit Varian Light Duty Truck (LDT) mereka seperti FUSO Canter FE 71, FUSO Canter Bus, Varian Medium Duty Truck (MDT) diisi oleh FighterX FN61 FL (6x2), Tractor Head yaitu Fighter X FN62F HD TH (6x4) dan juga kendaraan niaga listrik melalui eCanter.


 


Pewarta : Chairul Rohman
Editor : Abdul Hakim
Copyright © ANTARA 2024