Denpasar (ANTARA) - Pemerintah Kota Denpasar berkolaborasi dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Bali menggelar Denpasar Education Festival (DEF) sebagai salah satu upaya memajukan kebudayaan dan pendidikan di daerah itu.
"Melalui kerja sama yang erat ini, diharapkan dapat saling melengkapi dalam mencapai tujuan bersama untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pelestarian budaya dan pendidikan," kata Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara dalam pembukaan DEF di Denpasar, Selasa.
Selain itu, ujar dia, diharapkan dapat meningkatkan pemahaman akan nilai-nilai ekonomi yang terkandung di dalam mata uang Rupiah, terutama di kalangan pelajar.
Dengan terselenggara Denpasar Education Festival (DEF) diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan pada tahun berikutnya dalam memajukan pendidikan di Kota Denpasar.
Hal ini dapat diwujudkan dengan promosi inovasi, kolaborasi, peningkatan akses informasi dan mendorong perubahan positif dalam praktik pendidikan.
"Saya berharap kita harus terus bekerja sama untuk memastikan bahwa semua anak di Kota Denpasar mendapatkan akses pendidikan yang berkualitas. Saya yakin bahwa dengan kerja keras dan komitmen bersama, kita dapat mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan bermutu bagi seluruh anak di Kota Denpasar," ujarnya.
Di sisi lain, Jaya Negara merasa bangga atas pemecahan kegiatan Rekor MURI yang diikuti oleh 244 sekolah jenjang TK sampai SMP di Kota Denpasar untuk edukasi Cinta Bangga Paham Rupiah melalui lagu dan tari Legong oleh pelajar terbanyak yang telah dilaksanakan pada 2 Mei 2024 bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional.
"Ini merupakan pencapaian yang luar biasa dan patut kita syukuri," ucapnya.
Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar AA Gede Wiratama mengatakan Denpasar Education Festival (DEF) pada tahun pertama ini mengusung tema "Bergerak Bersama untuk Denpasar Maju".
Kegiatan ini menjadi acara serangkaian peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun 2024, yang menjadi platform penting bagi para pemangku kepentingan pendidikan di Kota Denpasar untuk bertemu, berbagi ide, dan memperluas jaringan kerja sama.
Festival ini dirancang untuk mempromosikan inovasi dalam pendidikan, mendorong kolaborasi antara sekolah, komunitas pendidikan, dan industri terkait, serta memberikan inspirasi kepada para peserta untuk meningkatkan mutu pendidikan di wilayah tersebut.
Dalam penyelenggaraan DEF berbagai kegiatan menarik diadakan, termasuk seminar dan lokakarya tentang tren terkini dalam pendidikan, pameran pendidikan yang menampilkan produk dan layanan terkait pendidikan, serta diskusi panel yang melibatkan tokoh-tokoh pendidikan terkemuka dari berbagai latar belakang.
Selain itu, DEF menyediakan kesempatan bagi para pendidik, siswa, dan orang tua untuk berinteraksi langsung dengan institusi pendidikan, perusahaan, dan organisasi terkait pendidikan lainnya.
Jenis rangkaian kegiatan Denpasar Education Festival meliputi pameran pendidikan dengan berbagai tema seperti sains, ilmu pengetahuan, dan teknologi digital seni budaya dan kearifan lokal.
Dalam rangkaian pembukaan DEF ini juga turut diserahkan piagam Rekor MURI pergelaran tari Legong oleh pelajar terbanyak dari Direktur Operasional MURI Yusuf Ngadri kepada Pemerintah Kota Denpasar yang diterima Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara.
Selain itu iserahkan Rekor MURI Edukasi Paham Cinta Bangga Rupiah oleh pelajar kepada Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Erwin Soeriadimadja.
Baca juga: Ketahanan perbankan Indonesia di era suku bunga tinggi
Baca juga: PLN dan BI NTB teken MoU pemanfaatan LRUK sebagai bahan co-firing PLTU
Selain itu diserahkan bantuan stunting dari BPD Bali kepada Pemerintah Kota Denpasar, penyerahan bahan bacaan literasi dari Bank Indonesia kepada Bunda Literasi Kota Denpasar, pengenaan atribut kepada Duta GenDenTal, penyerahan Kartu Denpasar Cemerlang dari Wali Kota Denpasar kepada siswa serta penyerahan juara lomba-lomba serangkaian Hardiknas.
DEF juga diisi lokakarya dengan berbagai topik di antaranya mengenai kebijakan merdeka belajar, edukasi CBP Rupiah, pengelolaan sampah berbasis sekolah , teknologi dan digitalisasi peningkatan kompetensi guru PAUD, serta berbagai lomba.
"Melalui kerja sama yang erat ini, diharapkan dapat saling melengkapi dalam mencapai tujuan bersama untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pelestarian budaya dan pendidikan," kata Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara dalam pembukaan DEF di Denpasar, Selasa.
Selain itu, ujar dia, diharapkan dapat meningkatkan pemahaman akan nilai-nilai ekonomi yang terkandung di dalam mata uang Rupiah, terutama di kalangan pelajar.
Dengan terselenggara Denpasar Education Festival (DEF) diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan pada tahun berikutnya dalam memajukan pendidikan di Kota Denpasar.
Hal ini dapat diwujudkan dengan promosi inovasi, kolaborasi, peningkatan akses informasi dan mendorong perubahan positif dalam praktik pendidikan.
"Saya berharap kita harus terus bekerja sama untuk memastikan bahwa semua anak di Kota Denpasar mendapatkan akses pendidikan yang berkualitas. Saya yakin bahwa dengan kerja keras dan komitmen bersama, kita dapat mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan bermutu bagi seluruh anak di Kota Denpasar," ujarnya.
Di sisi lain, Jaya Negara merasa bangga atas pemecahan kegiatan Rekor MURI yang diikuti oleh 244 sekolah jenjang TK sampai SMP di Kota Denpasar untuk edukasi Cinta Bangga Paham Rupiah melalui lagu dan tari Legong oleh pelajar terbanyak yang telah dilaksanakan pada 2 Mei 2024 bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional.
"Ini merupakan pencapaian yang luar biasa dan patut kita syukuri," ucapnya.
Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar AA Gede Wiratama mengatakan Denpasar Education Festival (DEF) pada tahun pertama ini mengusung tema "Bergerak Bersama untuk Denpasar Maju".
Kegiatan ini menjadi acara serangkaian peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun 2024, yang menjadi platform penting bagi para pemangku kepentingan pendidikan di Kota Denpasar untuk bertemu, berbagi ide, dan memperluas jaringan kerja sama.
Festival ini dirancang untuk mempromosikan inovasi dalam pendidikan, mendorong kolaborasi antara sekolah, komunitas pendidikan, dan industri terkait, serta memberikan inspirasi kepada para peserta untuk meningkatkan mutu pendidikan di wilayah tersebut.
Dalam penyelenggaraan DEF berbagai kegiatan menarik diadakan, termasuk seminar dan lokakarya tentang tren terkini dalam pendidikan, pameran pendidikan yang menampilkan produk dan layanan terkait pendidikan, serta diskusi panel yang melibatkan tokoh-tokoh pendidikan terkemuka dari berbagai latar belakang.
Selain itu, DEF menyediakan kesempatan bagi para pendidik, siswa, dan orang tua untuk berinteraksi langsung dengan institusi pendidikan, perusahaan, dan organisasi terkait pendidikan lainnya.
Jenis rangkaian kegiatan Denpasar Education Festival meliputi pameran pendidikan dengan berbagai tema seperti sains, ilmu pengetahuan, dan teknologi digital seni budaya dan kearifan lokal.
Dalam rangkaian pembukaan DEF ini juga turut diserahkan piagam Rekor MURI pergelaran tari Legong oleh pelajar terbanyak dari Direktur Operasional MURI Yusuf Ngadri kepada Pemerintah Kota Denpasar yang diterima Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara.
Selain itu iserahkan Rekor MURI Edukasi Paham Cinta Bangga Rupiah oleh pelajar kepada Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Erwin Soeriadimadja.
Baca juga: Ketahanan perbankan Indonesia di era suku bunga tinggi
Baca juga: PLN dan BI NTB teken MoU pemanfaatan LRUK sebagai bahan co-firing PLTU
Selain itu diserahkan bantuan stunting dari BPD Bali kepada Pemerintah Kota Denpasar, penyerahan bahan bacaan literasi dari Bank Indonesia kepada Bunda Literasi Kota Denpasar, pengenaan atribut kepada Duta GenDenTal, penyerahan Kartu Denpasar Cemerlang dari Wali Kota Denpasar kepada siswa serta penyerahan juara lomba-lomba serangkaian Hardiknas.
DEF juga diisi lokakarya dengan berbagai topik di antaranya mengenai kebijakan merdeka belajar, edukasi CBP Rupiah, pengelolaan sampah berbasis sekolah , teknologi dan digitalisasi peningkatan kompetensi guru PAUD, serta berbagai lomba.