Sumbawa Barat (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB) telah mengoperasikan mesin pembangkit baru dengan kapasitas 10 mega Watt (MW) di Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Sumbawa, Desa Kertasari, Kecamatan Taliwang, Sumbawa Barat.
Manager PLN Unit Pelaksana Pembangkitan (UPK) Tambora, Doddy Rizqi menjelaskan pengoperasi mesin pembangkit baru tersebut sebagai bentuk komitmen untuk meningkatkan keandalan sistem kelistrikan di wilayah kerjanya..
"Pengoperasian mesin tersebut diharapkan dapat memperkuat pasokan listrik di wilayah tersebut serta mendukung berbagai aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat," katanya.
Ia mengatakan penambahan mesin pembangkit berkapasitas 10 MW tersebut merupakan bagian dari strategi PLN untuk memastikan ketersediaan listrik yang stabil dan andal di Sumbawa, terutama dengan adanya peningkatan jumlah pengguna listrik.
Dengan kehadiran mesin baru itu, PLN optimis dapat memberikan menjaga ketersediaan listrik dan mengurangi risiko pemadaman yang dapat mengganggu aktivitas masyarakat.
Sebanyak 14 unit mesin pembangkit baru ini menggunakan High Speed Diesel (HSD) sebagai bahan bakar dan siap mencukupi kebutuhan listrik masyarakat di Pulau Sumbawa.
"Pengoperasian mesin pembangkit 10 MW ini adalah langkah penting dalam memperkuat sistem kelistrikan di Sumbawa. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan listrik demi mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat," ujarnya.
Secara terpisah, General Manager PLN UIW NTB, Sudjarwo mengatakan pengoperasi mesin pembangkit dari di PLTU Sumbawa adalah bagian dari visi besar PLN untuk memperkuat keandalan pasokan listrik di seluruh wilayah NTB.
"Dengan adanya penambahan kapasitas ini, kami berharap dapat memberikan jaminan pasokan listrik yang lebih stabil dan andal, tidak hanya untuk kebutuhan sehari-hari masyarakat tetapi juga untuk mendukung berbagai program pembangunan yang sedang berjalan di Sumbawa," katanya.
Baca juga: PLN sukses kerek penjualan listrik pada semester I 2024
Baca juga: PLN UIP Nusra dan Kejati NTT bersinergi kawal PSN Ketenagalistrikan
Penambahan kapasitas tersebut, kata dia, juga diharapkan dapat mendukung berbagai program dan proyek pembangunan di Sumbawa, baik di sektor industri, pariwisata, maupun layanan publik.
"Dengan adanya pengoperasian mesin baru ini, PLN berharap kebutuhan listrik di Sumbawa dapat terpenuhi dengan lebih baik, sehingga masyarakat dapat menikmati layanan listrik yang lebih andal dan berkualitas, ucap Sudjarwo.
Manager PLN Unit Pelaksana Pembangkitan (UPK) Tambora, Doddy Rizqi menjelaskan pengoperasi mesin pembangkit baru tersebut sebagai bentuk komitmen untuk meningkatkan keandalan sistem kelistrikan di wilayah kerjanya..
"Pengoperasian mesin tersebut diharapkan dapat memperkuat pasokan listrik di wilayah tersebut serta mendukung berbagai aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat," katanya.
Ia mengatakan penambahan mesin pembangkit berkapasitas 10 MW tersebut merupakan bagian dari strategi PLN untuk memastikan ketersediaan listrik yang stabil dan andal di Sumbawa, terutama dengan adanya peningkatan jumlah pengguna listrik.
Dengan kehadiran mesin baru itu, PLN optimis dapat memberikan menjaga ketersediaan listrik dan mengurangi risiko pemadaman yang dapat mengganggu aktivitas masyarakat.
Sebanyak 14 unit mesin pembangkit baru ini menggunakan High Speed Diesel (HSD) sebagai bahan bakar dan siap mencukupi kebutuhan listrik masyarakat di Pulau Sumbawa.
"Pengoperasian mesin pembangkit 10 MW ini adalah langkah penting dalam memperkuat sistem kelistrikan di Sumbawa. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan listrik demi mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat," ujarnya.
Secara terpisah, General Manager PLN UIW NTB, Sudjarwo mengatakan pengoperasi mesin pembangkit dari di PLTU Sumbawa adalah bagian dari visi besar PLN untuk memperkuat keandalan pasokan listrik di seluruh wilayah NTB.
"Dengan adanya penambahan kapasitas ini, kami berharap dapat memberikan jaminan pasokan listrik yang lebih stabil dan andal, tidak hanya untuk kebutuhan sehari-hari masyarakat tetapi juga untuk mendukung berbagai program pembangunan yang sedang berjalan di Sumbawa," katanya.
Baca juga: PLN sukses kerek penjualan listrik pada semester I 2024
Baca juga: PLN UIP Nusra dan Kejati NTT bersinergi kawal PSN Ketenagalistrikan
Penambahan kapasitas tersebut, kata dia, juga diharapkan dapat mendukung berbagai program dan proyek pembangunan di Sumbawa, baik di sektor industri, pariwisata, maupun layanan publik.
"Dengan adanya pengoperasian mesin baru ini, PLN berharap kebutuhan listrik di Sumbawa dapat terpenuhi dengan lebih baik, sehingga masyarakat dapat menikmati layanan listrik yang lebih andal dan berkualitas, ucap Sudjarwo.