Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) Erick Thohir mengatakan bahwa tim nasional berhasil menjaga marwah bangsa melalui pertandingan yang mereka lakoni.
Hal itu diungkapkan Erick saat ditanya mengenai antusiasme masyarakat usai pertandingan timnas Indonesia melawan Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa.
Keberhasilan skuad Garuda untuk menahan imbang Australia yang berada di peringkat 24 FIFA -- jauh di atas Indonesia yang berposisi 133 -- menurut Erick mengangkat harga diri warga negara Indonesia.
Sebelumnya, timnas Indonesia juga mampu menahan imbang tuan rumah Arab Saudi dengan skor 1-1 pada laga perdana di Grup C, Kamis (5/9).
"Wah luar biasa antusisme, ini yang saya dan Pak Menpora diskusi ini marwah bangsa kita karena seperti kemarin di Saudi kita tahu masyarakat kita di sana kan TKI dan mereka bekerja, ya dengan bisa menahan 1-1 marwahnya naik," kata Erick, yang berada di samping Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora RI) Dito Ariotedjo.
"Ketika kita di Qatar masyarakat kita bekerja, bisa bermain dengan baik marwah kita naik, sama hari ini kita kan selalu dipandang rendah sama Australia, hari ini buktikan ya kita seimbang-seimbang saja."
Terkait dengan permainan skuad Garuda, Erick menilai counter attack atau serangan balik dari Jay Idzes dan kawan-kawan masih kurang rapi.
"Itu nanti kita harus perbaiki juga permainan kita kalau kita mau lolos Piala Dunia," kata Erick.
Erick juga tak mau berkomentar banyak soal upaya penyelamatan gawang timnas oleh sang kiper Marteen Paes yang mendapat serangan bertubi-tubi.
"Sudah diprediksi, tingginya sama sama Pak Menpora... tapi saya rasa gini, ini bukan permainan individu," ujar Erick.
Meski mendapatkan gempuran dari Australia, lini pertahanan timnas Indonesia mampu menahan gelombang serangan sehingga skor 0-0 tetap bertahan hingga akhir pertandingan.
Hal itu berarti Indonesia yang belum terkalahkan pada kualifikasi zona Asia putaran ketiga kini telah mengemas dua poin dari dua pertandingan yang telah dilalui, sedangkan Australia menempati posisi kelima dengan torehan satu poin.
Baca juga: Jatim dan Sumut melaju ke perempat final
Baca juga: PSSI minta Elkan Baggott membuka diri
Timnas Indonesia saat ini tertahan di peringkat empat klasemen sementara Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Sementara itu, Arab Saudi mampu naik ke peringkat pertama klasemen sementara Grup C setelah menaklukkan China dengan skor 2-1 di Stadion Dalian Suoyuwan, Dalian, Selasa.
Posisi dari klasemen sementara Grup C masih bisa berubah karena ada pertandingan lain yang dimainkan hari ini yaitu Bahrain menjamu Jepang di Stadion Nasional pukul 23.00 WIB. Laga berikutnya, timnas Indonesia akan melakoni laga tandang berhadapan dengan Bahrain pada 10 Oktober 2024. Skuad Garuda selanjutnya akan dijamu oleh China pada 15 Oktober 2024.
Hal itu diungkapkan Erick saat ditanya mengenai antusiasme masyarakat usai pertandingan timnas Indonesia melawan Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa.
Keberhasilan skuad Garuda untuk menahan imbang Australia yang berada di peringkat 24 FIFA -- jauh di atas Indonesia yang berposisi 133 -- menurut Erick mengangkat harga diri warga negara Indonesia.
Sebelumnya, timnas Indonesia juga mampu menahan imbang tuan rumah Arab Saudi dengan skor 1-1 pada laga perdana di Grup C, Kamis (5/9).
"Wah luar biasa antusisme, ini yang saya dan Pak Menpora diskusi ini marwah bangsa kita karena seperti kemarin di Saudi kita tahu masyarakat kita di sana kan TKI dan mereka bekerja, ya dengan bisa menahan 1-1 marwahnya naik," kata Erick, yang berada di samping Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora RI) Dito Ariotedjo.
"Ketika kita di Qatar masyarakat kita bekerja, bisa bermain dengan baik marwah kita naik, sama hari ini kita kan selalu dipandang rendah sama Australia, hari ini buktikan ya kita seimbang-seimbang saja."
Terkait dengan permainan skuad Garuda, Erick menilai counter attack atau serangan balik dari Jay Idzes dan kawan-kawan masih kurang rapi.
"Itu nanti kita harus perbaiki juga permainan kita kalau kita mau lolos Piala Dunia," kata Erick.
Erick juga tak mau berkomentar banyak soal upaya penyelamatan gawang timnas oleh sang kiper Marteen Paes yang mendapat serangan bertubi-tubi.
"Sudah diprediksi, tingginya sama sama Pak Menpora... tapi saya rasa gini, ini bukan permainan individu," ujar Erick.
Meski mendapatkan gempuran dari Australia, lini pertahanan timnas Indonesia mampu menahan gelombang serangan sehingga skor 0-0 tetap bertahan hingga akhir pertandingan.
Hal itu berarti Indonesia yang belum terkalahkan pada kualifikasi zona Asia putaran ketiga kini telah mengemas dua poin dari dua pertandingan yang telah dilalui, sedangkan Australia menempati posisi kelima dengan torehan satu poin.
Baca juga: Jatim dan Sumut melaju ke perempat final
Baca juga: PSSI minta Elkan Baggott membuka diri
Timnas Indonesia saat ini tertahan di peringkat empat klasemen sementara Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Sementara itu, Arab Saudi mampu naik ke peringkat pertama klasemen sementara Grup C setelah menaklukkan China dengan skor 2-1 di Stadion Dalian Suoyuwan, Dalian, Selasa.
Posisi dari klasemen sementara Grup C masih bisa berubah karena ada pertandingan lain yang dimainkan hari ini yaitu Bahrain menjamu Jepang di Stadion Nasional pukul 23.00 WIB. Laga berikutnya, timnas Indonesia akan melakoni laga tandang berhadapan dengan Bahrain pada 10 Oktober 2024. Skuad Garuda selanjutnya akan dijamu oleh China pada 15 Oktober 2024.