Lombok Tengah (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) mengimbau Komisi Pemilihan Umum (KPU) agar pemasaran alat peraga kampanye (AKP) Pilkada 2024 di tempat strategis atau tidak dipasang sembarang.
Koordinator Hukum dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Kabupaten Lombok Tengah Baiq Husnawaty di Lombok Tengah, Rabu, mengatakan pemasangan banner dan baliho calon kepala daerah Pilkada 2024 yang difasilitasi KPU, agar memperhatikan lokasi yang strategis.
"Kami mengimbau KPU dan jajarannya memperhatikan pemasangan APK resmi agar dipasang di tempat yang strategis, yang sekiranya mudah di lihat oleh masyarakat dan sesuai dengan zona yang telah ditentukan dalam aturan," katanya.
Baca juga: Kampanye Cakada Pilkada Lombok Tengah 2024 gunakan zonasi
KPU Lombok Tengah diharapkan agar berlaku adil dalam memasang APK setiap pasangan calon bupati dan wakil bupati Lombok Tengah maupun calon gubernur dan wakil gubernur NTB.
Menurutnya, akan terjadi polemik di masyarakat jika ada tim pasangan calon yang keberatan terkait lokasi pemasangan APK tersebut.
"Agar tidak terjadi polemik di masyarakat, kami juga mengimbau KPU berlaku adil kepada setiap paslon. Jangan ada perbedaan perlakuan terhadap APK paslon, pemasangan harus sejajar dan ditempatkan di lokasi yang sama," katanya.
APK pasangan calon kepala daerah di Pilkada 2024 yang difasilitasi oleh KPU telah tiba di Gedung Logistik di Eks Aerotel Praya, Selasa (22/10). Jenis APK terdiri dari banner dan baliho, yang sedianya akan disebar ke kecamatan dan desa di Lombok Tengah.
Baca juga: Paslon Pilkada Lombok Tengah dilarang kampaye di tempat ibadah
KPU Kabupaten Lombok Tengah memfasilitasi pelaksanaan metode kampanye berupa pemasangan APK dan desain pada APK sebagaimana yang diatur dalam regulasi kampanye, sedikitnya memuat foto dan nomor urut paslon serta memuat visi misi dan program serta partai pengusul paslon.
Adapun APK berupa banner dicetak sejumlah 10 banner per paslon dengan total 30 banner di setiap kecamatan. Sedangkan baliho akan didistribusikan sejumlah dua per paslon dengan total 6 buah di setiap desa.
Ketua KPU Lombok Tengah Hendri Herliawan mengatakan sejumlah logistik pada Pilkada 2024 seperti kotak surat suara, bilik, suara, tinta, surat suara dan APK telah berdatangan.
"Total logistik yang datang itu sekitar 75 persen dan sisanya dikirim secara bertahap," katanya.
Baca juga: Bawaslu wajibkan pasangan cabup/cawabub Lombok Tengah urus STTP kampanye
Untuk pemasangan APK para pasangan calon kepala daerah di Pilkada 2024 dilakukan oleh PPK dan PPS di masing-masing wilayah dan pihak telah memberikan arahan untuk lokasi agar dipasang di tempat yang strategis.
"Pemasangan APK itu tetap ditempat yang strategis yang mudah dilihat masyarakat seperti di simpang empat jalan," katanya.
Baca juga: Sejumlah kepala desa di Lombok Tengah deklarasi jaga netralitas di Pilkada 2024
Koordinator Hukum dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Kabupaten Lombok Tengah Baiq Husnawaty di Lombok Tengah, Rabu, mengatakan pemasangan banner dan baliho calon kepala daerah Pilkada 2024 yang difasilitasi KPU, agar memperhatikan lokasi yang strategis.
"Kami mengimbau KPU dan jajarannya memperhatikan pemasangan APK resmi agar dipasang di tempat yang strategis, yang sekiranya mudah di lihat oleh masyarakat dan sesuai dengan zona yang telah ditentukan dalam aturan," katanya.
Baca juga: Kampanye Cakada Pilkada Lombok Tengah 2024 gunakan zonasi
KPU Lombok Tengah diharapkan agar berlaku adil dalam memasang APK setiap pasangan calon bupati dan wakil bupati Lombok Tengah maupun calon gubernur dan wakil gubernur NTB.
Menurutnya, akan terjadi polemik di masyarakat jika ada tim pasangan calon yang keberatan terkait lokasi pemasangan APK tersebut.
"Agar tidak terjadi polemik di masyarakat, kami juga mengimbau KPU berlaku adil kepada setiap paslon. Jangan ada perbedaan perlakuan terhadap APK paslon, pemasangan harus sejajar dan ditempatkan di lokasi yang sama," katanya.
APK pasangan calon kepala daerah di Pilkada 2024 yang difasilitasi oleh KPU telah tiba di Gedung Logistik di Eks Aerotel Praya, Selasa (22/10). Jenis APK terdiri dari banner dan baliho, yang sedianya akan disebar ke kecamatan dan desa di Lombok Tengah.
Baca juga: Paslon Pilkada Lombok Tengah dilarang kampaye di tempat ibadah
KPU Kabupaten Lombok Tengah memfasilitasi pelaksanaan metode kampanye berupa pemasangan APK dan desain pada APK sebagaimana yang diatur dalam regulasi kampanye, sedikitnya memuat foto dan nomor urut paslon serta memuat visi misi dan program serta partai pengusul paslon.
Adapun APK berupa banner dicetak sejumlah 10 banner per paslon dengan total 30 banner di setiap kecamatan. Sedangkan baliho akan didistribusikan sejumlah dua per paslon dengan total 6 buah di setiap desa.
Ketua KPU Lombok Tengah Hendri Herliawan mengatakan sejumlah logistik pada Pilkada 2024 seperti kotak surat suara, bilik, suara, tinta, surat suara dan APK telah berdatangan.
"Total logistik yang datang itu sekitar 75 persen dan sisanya dikirim secara bertahap," katanya.
Baca juga: Bawaslu wajibkan pasangan cabup/cawabub Lombok Tengah urus STTP kampanye
Untuk pemasangan APK para pasangan calon kepala daerah di Pilkada 2024 dilakukan oleh PPK dan PPS di masing-masing wilayah dan pihak telah memberikan arahan untuk lokasi agar dipasang di tempat yang strategis.
"Pemasangan APK itu tetap ditempat yang strategis yang mudah dilihat masyarakat seperti di simpang empat jalan," katanya.
Baca juga: Sejumlah kepala desa di Lombok Tengah deklarasi jaga netralitas di Pilkada 2024