Lombok Tengah (ANTARA) - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) menyatakan meskipun masuk zona rawan, Pilkada Serentak 2024 berlangsung kondusif dan lancar.

"Semua pihak terkait melakukan berbagai upaya yang hasilnya ternyata pelaksanaan pesta demokrasi ini berjalan dengan aman dan lancar," kata Kepala Bakesbangpol Lombok Tengah Murdi di Lombok Tengah, Kamis.

Ia mengatakan Lombok Tengah sudah ditetapkan menjadi zona rawan tinggi untuk berbagai pemilihan, termasuk Pilkada 2024. Penetapan zona rawan tinggi ini karena ada dasar yakni di segmen dinamika sosial politik yang telah terjadi.

“Zona rawan tinggi ini ditetapkan berdasarkan histori dari peristiwa proses politik sebelumnya baik itu Pileg, Pilpres dan Pilkada sebelumnya," katanya.

Baca juga: Pilkada Lombok Tengah berjalan aman

Oleh karena itu, pemerintah daerah bersama TNI-Polri, KPU, Bawaslu dan tokoh masyarakat melaksanakan berbagai untuk mencegah potensi kerawanan itu terjadi. 

Sehingga hasilnya hingga pasca pemungutan surat suara untuk Pilkada belum ada ditemukan hal- hal yang menonjol yang berpotensi mengganggu kamtibmas di tengah masyarakat. 

"Zona rawan tinggi sampai dengan saat ini masih belum dicabut karena tahapan Pilkada masih berjalan," katanya.

Baca juga: Dandim 1620 Lombok Tengah kawal Pilkada 2024

“Proses pencoblosan hingga penghitungan surat suara kemarin sudah berjalan dengan aman dan lancar tapi berdasarkan jadwal hingga 3 Desember tahapan rekapitulasi ditingkat panitia pemilihan kecamatan (PPK)," katanya.

Ia mengatakan zona rawan tinggi ini akan dicabut ketika terbukti tidak terjadi apapun yang mengganggu tahapan Pilkada sampai dengan penetapan pemenang Pilkada. 

“Selama ini untuk meminimalisir kejadian yang tidak kita inginkan maka kami libatkan banyak pihak," katanya.

Baca juga: Bupati Pathul minta warga tetap jaga kondusifitas pasca-Pilkada Lombok Tengah
Baca juga: Cagub NTB Iqbal nyoblos di TPS 001 Praya Lombok Tengah


Pewarta : Akhyar Rosidi
Editor : Abdul Hakim
Copyright © ANTARA 2024