Mataram (ANTARA) - Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Embatau, Kabupaten Toraja Utara, Karel meninggal di salah satu camp pekerja yang ada di Lae, Papua Nugini (PNG).
"Memang benar ada laporan meninggalnya seorang TKI yang bekerja di salah satu perusahaan di Lae karena sakit," kata Konsul RI untuk Vanimo Abraham Lebelauw kepada ANTARA di Jayapura, Selasa (16/7).
Dikatakan dia, saat ini jenazah yang bersangkutan masih berada di Lae dan akan segera diterbangkan ke Makassar melalui Vanimo, Kota di PNG dan Jayapura, Papua.
“Jenazah Karel yang bekerja sebagai teknisi di Shamudai Limited itu dilaporkan meninggal Senin (15/7) dan saat ini masih disemayamkan di RS Lae guna pengurusan izin-izinnya,” kata Lebelauw.
Diakuinya, jenazah akan dikirim ke kampung halaman di Toraja Utara untuk dimakamkan dan Konsulat RI di Vanimo akan membantu proses pengirimannya hingga melintasi perbatasan di Skouw.
Konsulat masih menunggu informasi lebih lanjut dari Lae, kata Konsul Abraham Lebelauw.
"Memang benar ada laporan meninggalnya seorang TKI yang bekerja di salah satu perusahaan di Lae karena sakit," kata Konsul RI untuk Vanimo Abraham Lebelauw kepada ANTARA di Jayapura, Selasa (16/7).
Dikatakan dia, saat ini jenazah yang bersangkutan masih berada di Lae dan akan segera diterbangkan ke Makassar melalui Vanimo, Kota di PNG dan Jayapura, Papua.
“Jenazah Karel yang bekerja sebagai teknisi di Shamudai Limited itu dilaporkan meninggal Senin (15/7) dan saat ini masih disemayamkan di RS Lae guna pengurusan izin-izinnya,” kata Lebelauw.
Diakuinya, jenazah akan dikirim ke kampung halaman di Toraja Utara untuk dimakamkan dan Konsulat RI di Vanimo akan membantu proses pengirimannya hingga melintasi perbatasan di Skouw.
Konsulat masih menunggu informasi lebih lanjut dari Lae, kata Konsul Abraham Lebelauw.