WASI: Peserta pemecah rekor dunia layak bangga

Kamis, 1 Agustus 2019 14:28 WIB

Mataram (ANTARA) - Ketua Wanita Selam Indonesia (WASI) Tri Tito Karnavian mengatakan kita harus bangga menjadi peserta dalam pemecahan rekor dunia rangkaian manusia terpanjang di bawah air.

"Satu orang hari ini adalah pelaku sejarah yang akan tercatat di dunia melalui "Guinness World Records" (GWR) di London," katanya saat akan memulai kegiatan pemecahan rekor dunia selam untuk kategori rangkaian manusia terpanjang di bawah air, di Manado, Kamis.

Ia mengatakan acara seperti ini mungkin hanya akan terjadi satu kali seumur hidup. Untuk itu, para peserta hari ini harus bangga.
Sebab, masih banyak penyelam lain yang ingin berpartisipasi pada acara ini, namun tidak bisa ikut karena waktu pendaftaran sudah habis dan fasilitas tidak mencukupi.

Saya harapkan setiap peserta merasa bangga sebagai bangsa Indonesia. Peserta untuk benar-benar bertanggung jawab keberhasilan acara ini.

Ia mengimbau agar nantinya peserta bisa sukses mencatatkan sejarah baru ini. Satu kuncinya adalah berpegangan tangan tidak putus. Sebagai peserta benar-benar harus bertanggung jawab dengan keberhasilan hari ini.

"Cukup berpegangan tangan antara kiri dan kanan bersama temannya. Satu orang saja gagal dalam berpegangan tangan, gagal pekerjaan kita selama ini, gagal semua ratusan orang yang hadir hari ini, dan gagal lah bangsa Indonesia yang akan banggakan Republik Indonesia di kancah internasional," seru Ibu Tri.

Oleh karenanya, dia menyarankan agar seluruh peserta fokus dan berkonsentrasi dengan tugas masing-masing bergandengan tangan kiri, kanan dengan temannya. "Mari kita sama-sama berjuang untuk bangsa Indonesia dengan cara lain. Mari kita catatkan nama Indonesia di dunia melalui pemecahan rekor dunia rangkai manusia terpanjang di dunia," katanya.

Kegiatan pemecahan rekor dunia rangkaian manusia terbanyak di bawah air yang dilaksanakan di Pantai Manado Kawasan Megamas itu diikuti sekitar 578 peserta.
Rekor Human Chain GWR sebelumnya dipegang Amerika Serikat tahun 2018, sebanyak 386 penyelam.*

Pewarta : Antara
Editor : Ihsan Priadi
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Atlet renang Siobhan Haughey persembahkan emas untuk Hong Kong

15 February 2024 7:00 Wib

Kejuaraan 5th IOAC 2023 menjadi ajang kualifikasi PON 2024

13 December 2023 7:07 Wib

Penataan wisata Kolam Renang Aik Bukak Lombok Tengah segera selesai

20 November 2023 13:19 Wib

PRSI berganti logo dan nama menjadi Akuatik Indonesia

06 August 2023 9:02 Wib

Rekor terus terpecahkan pada Peparpenas X/2023

04 August 2023 6:09 Wib
Terpopuler

Walhi soroti Polda NTB tak ungkap kerugian kasus air di Trawangan

Kabar NTB - 17 May 2024 18:07 Wib

Pj Gubernur NTB daftar Pilkada 2024 melalui PAN

Kabar NTB - 14 May 2024 17:55 Wib

PKS hormati pilihan mantan Wagub Rohmi nyagub di Pilkada NTB 2024

Kabar NTB - 17 May 2024 18:57 Wib

TGB restui duet Zul-Rohmi jilid II di Pilkada NTB 2024

Kabar NTB - 14 May 2024 22:46 Wib

RI suggests three approaches for handling child victims of terrorism

English - 15 May 2024 15:55 Wib