Bandung (ANTARA) - Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengatakan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) bisa digunakan Persib Bandung hanya untuk latihan.
Menurut dia, bagian Stadion GBLA yang bisa digunakan hanya bagian lapangan, sedangkan tribun penonton belum bisa digunakan karena masih menghadapi kendala penyerahan aset dengan pengembang.
"Kita baru bicara untuk (digunakan) latihan dulu, (permasalahannya) belum (selesai), tapi saya pikir pemanfaatannya jangan terganggu ya, karena (aset) tahap 1 lapangan sudah bisa digunakan," kata Yana saat meninjau Stadion GBLA di Kecamatan Gedebage, Kota Bandung, Senin.
Stadion GBLA menghadapi masalah aset yang belum sepenuhnya diserahkan ke Pemerintah Kota Bandung. Aset yang bermasalah itu merupakan aset tahap dua yang meliputi bangunan tribun penonton.
Masalah ini menghambat Pemkot Bandung dalam mengelola dan membenahi beberapa bangunan yang retak akibat kontur tanah yang turun sehingga polisi tak mengizinkan stadion ini digunakan untuk pertandingan.
Meski demikian, Yana mengaku masih terus berkomunikasi dengan PT Adhi Karya yang menjadi pengembang Stadion GBLA. Ia mengharapkan masalah ini segera teratasi agar bermanfaat untuk semua pihak.
"Kan kita cukup sulit itu, pihak lain kita enggak bisa paksa. Tapi komunikasi terus. Mudah-mudahan aset milik rakyat sudah bisa dimanfaatkan oleh masyarakat, termasuk Persib," kata Yana.
Yana menyebut Persib bisa menggunakan lapang Stadion GBLA untuk latihan usai kompetisi Asia Challenge Cup pada 18-19 Januari 2020.
Direktur PT Persib Bandung Bermartabat Teddy Tjahjono menyambut baik rencana menyediakan GBLA untuk Persib meski hanya untuk latihan karena dengan cara begitu Persib memiliki tempat tetap untuk berlatih.
"Dengan tempat latihan permanen akan memudahkan Persib untuk bisa berlatih dengan baik," kata Teddy.
Menurut dia, bagian Stadion GBLA yang bisa digunakan hanya bagian lapangan, sedangkan tribun penonton belum bisa digunakan karena masih menghadapi kendala penyerahan aset dengan pengembang.
"Kita baru bicara untuk (digunakan) latihan dulu, (permasalahannya) belum (selesai), tapi saya pikir pemanfaatannya jangan terganggu ya, karena (aset) tahap 1 lapangan sudah bisa digunakan," kata Yana saat meninjau Stadion GBLA di Kecamatan Gedebage, Kota Bandung, Senin.
Stadion GBLA menghadapi masalah aset yang belum sepenuhnya diserahkan ke Pemerintah Kota Bandung. Aset yang bermasalah itu merupakan aset tahap dua yang meliputi bangunan tribun penonton.
Masalah ini menghambat Pemkot Bandung dalam mengelola dan membenahi beberapa bangunan yang retak akibat kontur tanah yang turun sehingga polisi tak mengizinkan stadion ini digunakan untuk pertandingan.
Meski demikian, Yana mengaku masih terus berkomunikasi dengan PT Adhi Karya yang menjadi pengembang Stadion GBLA. Ia mengharapkan masalah ini segera teratasi agar bermanfaat untuk semua pihak.
"Kan kita cukup sulit itu, pihak lain kita enggak bisa paksa. Tapi komunikasi terus. Mudah-mudahan aset milik rakyat sudah bisa dimanfaatkan oleh masyarakat, termasuk Persib," kata Yana.
Yana menyebut Persib bisa menggunakan lapang Stadion GBLA untuk latihan usai kompetisi Asia Challenge Cup pada 18-19 Januari 2020.
Direktur PT Persib Bandung Bermartabat Teddy Tjahjono menyambut baik rencana menyediakan GBLA untuk Persib meski hanya untuk latihan karena dengan cara begitu Persib memiliki tempat tetap untuk berlatih.
"Dengan tempat latihan permanen akan memudahkan Persib untuk bisa berlatih dengan baik," kata Teddy.