Taliwang (ANTARA) - Banjir setinggi lutut orang dewasa menerjang Desa Sumi Kecamatan Lambu Kabupaten Bima, Jumat (28/2), akibatnya puluhan rumah dan satu sekolah serta masjid di desa tersebut terendam banjir.
Berdasarkan pantauan, banjir menerjang salah satu sekolah di Desa Sumi hingga mengakibatkan pagar sekolah roboh.
Kepala Desa Sumi, Masrun M Ali saat diwawancara, di Bima, Jumat, mengatakan, banjir terjadi karena hujan yang terus menerus mengguyur Kecamatan Labu selama tiga jam.
"Hujan selama tiga jam tanpa henti, sehingga air sungai naik ditambah terjadi luapan di dalam pemukiman warga," katanya.
Banjir seperti ini, tambah Kepala Desa, sudah sering terjadi dan masyarakat sering mengeluhkannya.
Salah seorang warga terdampak, Endang mengatakan banjir kali ini dampak sangat cepat. Air dengan cepat naik menggenangi permukiman warga.
"Airnya cepat naik. Yang sempat diselamatkan ya selamat, sisanya wasalam (terendam)," kata Endang di lokasi banjir.
Baca juga: Tanggul jebol, banjir bandang terjang Sambelia Lombok Timur
Kepala Desa Sumi berharap kepada pemerintah daerah dan dinas terkait agar dapat membuatkan parit menuju sungai besar di sebelah barat.
Supaya mengurangi beban parit di sekitar jalan yang semakin sempit.
Berita Terkait
Polri menyiapkan jalur alternatif arus mudik-balik antisipasi banjir
Selasa, 26 Maret 2024 6:41
Jakbar operasikan ratusan pompa atasi banjir setelah laut surut
Jumat, 22 Maret 2024 19:46
198 mengungsi akibat banjir di Semper Barat Jakarta Utara
Jumat, 22 Maret 2024 13:27
Pembabatan hutan sebabkan Selat Muria jadi daratan
Rabu, 20 Maret 2024 19:17
BRIN sebut tak ada kaitan banjir dengan Selat Muria
Rabu, 20 Maret 2024 17:53
Daerah rawan banjir harus ditambah tempat penampungan air
Rabu, 20 Maret 2024 17:51
Enam tanggul sungai jebol perparah banjir di Demak
Senin, 18 Maret 2024 16:30
Sekitar 4.277 warga terdampak banjir mengungsi ke Kudus
Senin, 18 Maret 2024 16:29