Taliwang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat tetap mengizinkan aktivitas sekolah tetap berlangsung meski Pemprov NTB sudah menetapkan darurat Corona (COVID-19) dan memerintahkan seluruh sekolah diliburkan selama 14 hari.
"Kita tetap berikhtiar agar aktivitas sekolah tetap berlangsung," kata Bupati KSB HW Musyafirin pada rapat yang dilakukan dalam rangka penanganan virus Corona di Central Kecamatan Taliwang, KSB, Minggu (15/3).
Baca juga: Antisipasi wabah virus corona, NTB liburkan sekolah selama 14 hari
Aktivitas sekolah tetap diizinkan, tentu telah mempertimbangkan sisi manfaat dan mudaratnya sehingga bisa memberikan edukasi dan mencegah kepanikan masyarakat luas, namun tetap hati-hati.
Selain itu, Bupati juga mengajak masyarakat KSB untuk menjaga pola hidup sehat, cuci tangan pakai sabun di air yang mengalir, serta menjaga kebersihan dengan gotong royong agar meminimalisir penyebaran virus.
Untuk menghindari penyebab virus COVID-19, selain kesiapan layanan kesehatan, Bupati juga meminta untuk terus melakukan proteksi terhadap masuknya warga negara asing (WNA) ke wilayah KSB.
"Saya minta terus lakukan pemantauan terhadap orang asing, menjaga kesehatan dan pola hidup sehat," katanya.
Bupati juga meminta Rumah Sakit Umum Daerah Asy-Syifa menyiapkan alur ketika nanti ada kasus dengan simulasi berulang-ulang.
Baca juga: Pelajar semua jenjang sekolah di Kota Mataram diliburkan 14 hari
Berita Terkait
COVID-19 pandemic provideslesson to anticipate unknown viruses
Senin, 4 Maret 2024 5:40
Kemenkes menemukan tiga kasus lumpuh layu akut akibat virus Polio
Jumat, 5 Januari 2024 19:14
Tak benar bahwa nyamuk ber-Wolbachia membawa virus LGBT
Rabu, 20 Desember 2023 7:11
Sebanyak 90 persen transmisi infeksi HIV dari ibu ke bayi
Rabu, 6 Desember 2023 6:59
Pemkot Mataram mengimbau masyarakat tidak panik virus cacar monyet
Sabtu, 21 Oktober 2023 20:58
Waspadai virus Oz, Pemkot Mataram setop ternak dari luar
Selasa, 27 Juni 2023 16:42
GDPS kembangkan teknologi sirkulasi udara angkutan massal
Kamis, 18 Mei 2023 17:24
Kemenkes sebut ada 841 orang sembuh COVID-19
Rabu, 26 April 2023 7:57