Jakarta (ANTARA) - YouTube selama sebulan ke depan akan menurunkan kualitas video ke "standard definition", berlaku secara global, untuk menyikapi lalu lintas internet selama pandemik virus corona.
Dikutip dari laman Cnet, kebijakan video standard definition ini sudah berlaku di Uni Eropa, Swiss, dan Inggris Raya.
Kualitas video di YouTube secara bertahap akan diturunkan mulai Selasa (24/3). Standard definition akan menjadi setelan utama di YouTube.
Sejak pandemik virus corona semakin parah, YouTube mencatat ada perubahan kebiasaan menonton.
Platform video milik Google itu kini memiliki sekitar 2 miliar pengguna setiap bulan, puncak penggunaan tidak jauh berbeda untuk saat ini.
YouTube melihat permintaan semakin meluas di jam-jam lain sehingga waktu puncak menonton menurun.
Berita Terkait
Sentra kulit ketupat Palmerah hingga kiat tinggalkan motor
Selasa, 9 April 2024 5:54
Live quick count pemilu 2024 link Youtube
Rabu, 14 Februari 2024 13:49
Menteri PPPA Bintang Puspayoga mengajak konten kreator ramaikan konten ramah anak
Sabtu, 18 November 2023 19:36
Tersangka pedofilia tiga anak bermodus nonton youtube di Sumbawa Barat ditahan
Selasa, 26 September 2023 15:29
Polisi menetapkan tersangka asusila tiga anak modus ajak nonton YouTube
Senin, 25 September 2023 17:23
Polisi menangkap pengeroyok pengguna YouTube
Sabtu, 2 September 2023 15:13
Konser musik Coachella ditayangkan secara langsung di YouTube
Rabu, 18 Januari 2023 11:35
Jisoo buka saluran youtube yang diberina nama "Kebahagiaan Jisoo 103%"
Selasa, 3 Januari 2023 8:00