Pemerintah China sumbangkan belasan ribu APD untuk NTB

id Tiongkok,NTB,Tenaga Medis,APD,Virus Corona,COVID-19

Pemerintah China sumbangkan belasan ribu APD untuk NTB

Wakil Gubernur (Wagub) Nusa Tenggara Barat (NTB), Hj Sitti Rohmi Djalilah saat menerima secara simbolis bantuan Alat Pelindung Diri (APD) dari Pemerintah China yang disaksikan melalui virtual video conference oleh Konsulat Jenderal RRT di Denpasar, Gou Haodong di ruang rapat Pendopo Wakil Gubernur NTB di Mataram, Selasa (9/6/2020). (ANTARA/Nur Imansyah).

Mataram (ANTARA) - Pemerintah China memberikan 16.120 paket bantuan Alat Pelindung Diri (APD) kepada Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Wakil Gubernur (Wagub) NTB Sitti Rohmi Djalilah menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah China. Di mana bantuan diberikan untuk meringankan beban daerah-daerah di Indonesia terutama Provinsi NTB dalam mempercepat penanganan pandemi COVID-19.

"Kami sangat berterima kasih kepada Konjen RRT atas bantuan APD untuk NTB. Bantuan ini akan sangat membantu pemerintah dalam penanganan COVID-19 di daerah bumi gora," kata Rohmi melalui virtual video conference yang disaksikan oleh Konsulat Jenderal Republik Rakyat Tiongkok (RRT) di Denpasar, Gou Haodong di ruang rapat Pendopo Wakil Gubernur NTB di Mataram, Selasa.

Ia juga menyampaikan harapannya agar kerja sama yang baik antara Pemerintah Provinsi  NTB dan Konsulat Jenderal RRT dapat terus terjalin.

"Kami sangat yakin bantuan yang diberikan ini akan sangat membantu dalam menghadapi COVID-19," ujarnya.

Adapun macam-macam paket bantuan itu terdiri dari pakaian pelindung penggunaan single untuk tenaga medis sebanyak 900 pasang. Kacamata medis (goggles) sebanyak 200 buah. Sarung tangan medis (Disposbale NBR Gloves) sebanyak 10.000 pasang. Masker N95 sebanyak 1.000 buah. Topeng pelindung sebanyak 10.800 buah dan topeng medis sekali pakai sebanyak 14.000 unit.

Sementara itu, Konsulat Jenderal RR Denpasar, Gou Haodong mengatakan, sejak pandemi virus corona mulai terdeteksi di Kota Wuhan-Tiongkok akhir 2019. Negara Indonesia khususnya pemerintah dan masyarakat NTB telah memberi simpati dan dukungan yang luar biasa kepada masyarakat Tiongkok untuk melawan pandemi COVID-19. Hubungan kerja sama juga sudah terjalin lama antara Pemprov NTB dan Tiongkok.

"Kami ucapkan terima kasih yang sedalam-dalamnya atas kebaikan masyarakat dan pemerintah NTB dalam membantu keluarga dan sahabat kami di Tiongkok," ujarnya.

Ia mengakui bahwa pandemi COVID-19 masih terus berkembang di NTB, dampak sosial ekonomi pun menjadi masalah baru yang hadapi oleh pemerintah. Karena itu, bantuan serta perhatian dari pihak lain sangat dibutuhkan saat ini untuk mempercepat penanganan terhadap COVID-19. Terutama APD bagi tenaga kesehatan sangat penting untuk melindungi mereka dari paparan COVID-19.

"Dengan adanya bantuan dari kami, semoga dapat membantu dan meringankan beban para tenaga medis. Kami percaya atas pemimpinan Pemprov NTB dan usaha bersama seluruh masyarakat NTB, pandemi ini pasti akan segera berlalu dan akan ada semakin banyak turis Tiongkok yang berkunjung ke NTB," katanya.