Dompu (ANTARA) - Dua bocah yakni Rizki (13) dan Ferdiansyah (7), warga Dusun Natakehe Desa Temba Lae Kecamatan Pajo Kabupaten Dompu yang semila hendak mengumpulkan pasir di sungai menemukan sesosok mayat, Sabtu (4/7) sekitar pukul 09.00 WITA.
Mayat tersebut diketahui adalah jasad Abdullah (37) seorang pria warga desa setempat.
Kapolsek Pajo Iptu Rusdi, membenarkan adanya penemuan mayat tersebut yang ditemukan pertama kali oleh Rizki sekitar lima meter dari lokasi pengumpulan pasir.
"Saat ditemukan, mayat pria malang itu dalam posisi tengadah dengan kedua tangan mengarah ke atas, kepala menghadap ke barat dan kaki di arah timur," jelasnya.
Saat ditemukan posisi jasad telah mengapung di pinggir sungai, dan di sekitar jasad itu ditemukan satu buah senter dan sebilah parang berada di tangan.
Atas penemuan mayat tersebut, Rizki dan Ferdiansyah melaporkan kepada warga sekitar dan kepala dusun sehingga langsung dilaporkan ke Polsek Pajo.
Usai dilaporkan warga, sekitar pukul 10.15 WITA, Kapolsek beserta anggota bersama tim medis dari Puskesmas Ranggo bergegas menuju lokasi penemuan mayat.
"Tiba di lokasi anggota melakukan olah TKP dan tim medis memeriksa fisik korban," katanya.
Dari hasil pemeriksaan awal, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, dilihat dari keadaan fisik yang sudah kaku, korban diperkirakan telah meninggal sekitar enam sampai sembilan jam sebelum ditemukan.
Atas meninggalnya korban, pihak keluarga menerima dengan ikhlas dan menolak untuk diotopsi. Jasad korban lalu dibawa ke rumah duka.
Semula 2 bocah ini hendak mengumpulkan pasir di sungai, tanpa diduga sesosok mayat muncul
Dua bocah yakni Rizki (13) dan Ferdiansyah (7), warga Dusun Natakehe Desa Temba Lae Kecamatan Pajo Kabupaten Dompu yang semila hendak mengumpulkan pasir di sungai menemukan sesosok mayat, Sabtu (4/7) sekitar pukul 09.00 WITA.
