Purwokerto (ANTARA) - Petugas Kepolisian Sektor Purwokerto Barat menyelidiki kasus seorang pasien rawat inap yang melompat dari balkon lantai 3 Rumah Sakit Ananda Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
"Keadaan pasien tidak mengalami luka yang parah, hanya di kaki saja, lecet, dan rencana hari ini akan dirujuk ke RSUD Banyumas," kata Kepala Polsek Purwokerto Barat Ajun Komisaris Polisi Haryanto saat ditemui wartawan di RS Ananda Purwokerto, Kamis.
Ia mengatakan hingga saat ini, pihaknya belum bisa meminta keterangan dari pasien berjenis kelamin laki-laki karena yang bersangkutan masih dalam persiapan untuk dibawa ke RSUD Banyumas.
Akan tetapi berdasarkan informasi sementara, kata dia, pasien berinisial P (55) yang tercatat sebagai warga Purwokerto itu sudah menjalani rawat inap selama 3 hari.
Sebelumnya, lanjut dia, pasien tersebut sudah beberapa kali berobat di RS Ananda dengan keluhan sering merasa panik atau cemas.
Dia menduga pasien tersebut ingin melarikan diri atau keluar dari rumah sakit karena mengalami gangguan kejiwaan.
Salah seorang saksi mata yang melihat kejadian tersebut, Agus Sutriyanto (47) mengatakan pasien itu pada hari Kamis (16/7), sekitar pukul 07.15 WIB, terlihat keluar dari jendela kamar di lantai 3 RS Ananda dan sesampainya di balkon langsung melompat ke bawah.
"Saya lihat dia keluar dari sana masih menggunakan selang infus. Keluar dari jendela lantai 3 kemudian turun ke balkon, lalu loncat," katanya.
Setelah pasien itu jatuh, kata dia, ada petugas sekuriti yang mencoba untuk menolong namun yang bersangkutan justru meronta-ronta dengan membenturkan kepalanya ke tembok beberapa kali seperti hendak bunuh diri.
Menurut dia, pasien tersebut selanjutnya dibawa ke Ruang Instalasi Gawat Darurat RS Ananda untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Berita Terkait
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01
Paket "K2" Pertama Mendaftar Ke KPU KSB
Senin, 27 Juli 2015 11:14
Paket "f1" didukung partai terbanyak dalam pilkada
Minggu, 5 Juli 2015 14:21
Ikan tuna NTB mengandung merkuri kadar rendah
Rabu, 10 Juni 2015 6:56