Ketika prajurit TNI ajari anak-anak di Sumbawa Barat mengaji

id Mengaji,TNI

Ketika prajurit TNI ajari anak-anak di Sumbawa Barat mengaji

Program kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 108 Kodim 1628 Sumbawa Barat di Desa Seminar Salit, Kecamatan Brangrea, tidak hanya pembangunan fisik dan non fisik yang sudah direncanakan, tetapi juga memberikan bimbingan mengaji bagi anak-anak di desa tersebut.

Taliwang, Sumbawa Barat (ANTARA) - Program kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 108 Kodim 1628 Sumbawa Barat di Desa Seminar Salit, Kecamatan Brangrea, tidak hanya pembangunan fisik dan non fisik yang sudah direncanakan, tetapi juga memberikan bimbingan mengaji bagi anak-anak di desa tersebut.

"Kegiatan ini menjadi salah satu cara untuk meningkatkan pengetahuan tentang Al-Qur'an kepada anak-anak di sini," ujar Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TMMD 108 Sumbawa Barat, Letkol CZI Eddy Oswaronto ST saat ditemui di Taliwang, Sabtu (18/7).

Selain itu, kegiatan ini juga akan mengasah mental spiritual anak-anak sehingga menjadi pribadi yang agamis dan bertakwa.

Dandim mengungkapkan, ini bentuk kepedulian para anggota TNI dan mahasiswa kepada masyarakat selain sasaran fisik yang saat ini terus dikejar.

"Ini sisi lain dari program TMMD 108, tidak melulu pembangunan fisik tetapi meningkatkan pengetahuan masyarakat juga dilakukan," ungkapnya.

Menurutnya, anak-anak merupakan calon pemimpin bangsa sekaligus sebagai penentu generasi emas Indonesia, sehingga harus dibekali dengan pendidikan akhlak dan spiritual yang kuat dalam menjawab berbagai tantangan bangsa ke depannya. 

"Anggota TNI dan mahasiswa membantu anak-anak untuk belajar menulis dan membaca Al Quran," jelasnya. 

Bimbingan ini juga dilakukan agar anak-anak ini mempunyai modal dan bekal ilmu agama. 

"Saya mengucapkan terimakasih kepada para mahasiswa yang telah mengajarkan anak-anak belajar Al Quran, semoga ini menjadi ladang pahala yang dibalas oleh Allah," kata Dandim. 

Pada hari ke 19 ini, progres pembangunan fisik dan non fisik terus dikejar, sinergitas TNI Polri dan masyarakat menjadi ruh dalam mencapai target yang telah ditentukan.

"Semoga semua berjalan dengan lancar dan tanpa kendala berarti sehingga semua pembangunan selesai sebelum waktu yang ditetapkan yakni 29 Juli 2020," kata Dandim.