Mataram (ANTARA) - Penyidik Satuan Lalulintas Polres Aceh Barat memastikan kasus kecelakaan yang dialami oleh M Zahir (28) warga Desa Ujong Simpang Kecamatan Arongan Lambalek Kabupaten Aceh Barat dipastikan akibat kelalaian pengemudi sepeda motor.
“Peristiwa ini terjadi kibat kelalaian pengemudi sepeda motor Suzuki Smash SR yang mengemudikan kendaraan dengan kecepatan tinggi,” kata Kapolres Aceh Barat AKBP Andrianto Argamuda diwakili Kasat Lantas AKP Surya Purba di Meulaboh, Jumat petang.
Menurutnya, kasus kecelakaan tersebut diduga terjadi ketika korban M Zahir yang mengemudikan sepeda motor jenis Suzuki Smash SR nomor polisi BL 4586 EAD, diduga memacu sepeda motor dengan kecepatan tinggi dari arah Meulaboh Ibu Kota Kabupaten Aceh Barat menuju ke arah Calang Ibu Kota Kabupaten Aceh Jaya.
Setibanya di kawasan Desa Suak Geudeubang Kecamatan Samatiga Kabupaten Aceh Barat, kata AKP Surya Purba, tiba-tiba muncul beberapa ternak sapi yang menyeberang jalan.
Karena sepeda motor diduga dipacu dengan kecepatan tinggi, M Zahir diduga tidak bisa menghindari kerumunan ternak sehingga sepeda motor yang dikendarai menabrak salah satu hewan ternak, sehingga mengakibatkan terjadinya kecelakaan lalulintas.
“Korban bersama sepeda motornya terseret dan kemudian membentur bagian depan sebelah kanan mobil Toyota Innova yang melaju dari arah berlawanan,” kata AKP Surya Purba menambahkan.
Dalam kecelakaan tersebut, kata dia, korban M Zahir diduga meninggal dunia di lokasi kejadian.
Sedangkan pengemudi Toyota Innova, nomor polisi BL 229 W yang dikemudikan oleh Izwar, warga Aceh Jaya tidak mengalami luka, kecuali hanya bagian kendaraan saja yang lecet di bagian kanan depan kendaraan, demikian AKP Surya Purba.
Berita Terkait
Panik dikejar warga, mobil pencuri sapi tabrak truk di Jalan Raya Kuta Loteng
Senin, 5 Juni 2023 8:07
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01
Paket "K2" Pertama Mendaftar Ke KPU KSB
Senin, 27 Juli 2015 11:14
Paket "f1" didukung partai terbanyak dalam pilkada
Minggu, 5 Juli 2015 14:21