Selong, Lombok Timur (ANTARA) - Seorang pria berinisial AK (34) dihakimi massa gara-gara kepergok hendak mencuri ikan di rumah warga Montong Betok, Sabtu (23/1) sekitar pukul 10.30 WITA.
Kapolsek Montong Gading, Iptu Pathul Munir saat dikonfirmasi, Minggu, membenarkan adanya salah seorang warga yang diamankan karena hendak mencuri ikan di rumah korban.
Karena ketahuan pemiliknya, pelaku langsung kabur, namun berhasil ditangkap warga yang mengejarnya dan sempat menjadi bulan-bulanan warga.
"Pelaku sempat di hakimi warga dan pelaku berhasil kita amankan dari amukan massa," ucapnya.
Menurut Fathul, kronologis kejadian, korban saat kejadian sedang berjualan di kios, salah seorang tetangga korban memberitahukan melihat ada orang tidak dikenal di halaman rumahnya.
Korban langsung melihat ke halaman rumahnya, bahkan sempat menegur pelaku sampai tiga kali, namun pelaku tak menjawab melainkan langsung tancap gas menggunakan sepeda motor.
Melihat gelagat tidak baik, korban bersama warga lalu menghadang pelaku, akan tetapi melewati jalan buntu. Pelaku kemudian meninggalkan sepeda motor dan berlari melewati kali dan sawah.
"Pelaku juga sempat memasuki rumah warga lain, sebelum di tangkap," sebutnya.
Dikatakan kapolsek, pihaknya mendapatkan laporan, dan langsung menuju TKP dan mendapatkan pelaku sudah dikerumuni warga.
"Untuk menghindari aksi main hakim sendiri, pelaku langsung kita amankan ke polsek bersama barbuk sepeda motor milik pelaku " jelasnya.
Disebutkan Fathul, hasil pemeriksaan sementara, pelaku mengakui kalau dirinya mau mencuri ikan di rumah korban.
"Pelaku mengaku mau mencuri ikan untuk dijual dan dijadikan biaya pergi mencari biaya mencari pekerjaan di Sumbawa," tutur Kapolsek Montong Gading.
Berita Terkait
Polisi tangkap sembilan nelayan bawa bom ikan di perairan Lombok Timur
Rabu, 24 April 2024 12:56
Nikmatnya kuliner ikan bakar di Pulau Osi saat libur Lebaran
Senin, 15 April 2024 8:20
PemerintahKepulauan Seribu tangkap kapal langgar aturan alat tangkap
Senin, 8 April 2024 6:04
Menteri Trenggono serahkan kapal rampasan
Minggu, 31 Maret 2024 19:25
KKP ingatkan soal bahaya konsumsi ikan dengan pengeboman
Rabu, 27 Maret 2024 21:18
DKP Mataram menyiapkan program bantuan budi daya ikan air tawar
Rabu, 20 Maret 2024 17:30
Cuaca ekstrem tak pengaruhi produksi ikan di Mataram
Rabu, 20 Maret 2024 13:16
Objek Wisata Sungai Janiah diusulkan didaftarkan ke ADWI 2024
Selasa, 19 Maret 2024 10:47