Mataram (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Mataram Provinsi Nusa Tenggara Barat menyiapkan Surat Keputusan (SK) Wali Kota terkait penetapan siaga darurat bencana non-alam COVID-19 tahun 2021, karena terjadinya eskalasi kasus di daerah ini.
"SK penetapan siaga darurat bencana non-alam COVID-19 tahun 2021 menjadi regulasi bahwa penanganan COVID-19 masih tetap berlanjut di tahun 2021, termasuk konsekwensi terhadap alokasi penggunaan anggaran," kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Mataram Mahfuddin Noor di Mataram, Jumat.
Data terakhir Tim Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kota Mataram, Jumat (29/1) pukul 12.00 Wita, tercatat tambahan kasus positif sebanyak 24 orang dan 6 orang dinyatakan sembuh.
Dengan tambahan kasus tersebut, jumlah total COVID-19 di Kota Mataram menjadi 1.786 kasus, masih dalam perawatan 319 orang, sembuh 1.363 orang, dan 104 meninggal dunia.
Dengan melihat eskalasi kasus COVID-19 di Kota Mataram tersebut, lanjutnya, pembuatan SK siaga darurat bencana non-alam COVID-19 dinilai penting, termasuk menyiapkan komposisi SK Wali Kota terkait Satgas COVID-19 tahun 2021, dengan pertimbangan perubahan tahun anggaran.
"Pembuatan SK Siaga Darurat COVID-19, sesuai dengan keputusan rapat koordinasi dengan Wali Kota Mataram dan pihak terkait. Semoga hari ini, SK itu bisa ditandatangani oleh Pak Wali (H Ahyar Abduh-red)," katanya.
Dengan demikian, berbagai upaya pencegahan COVID-19 seperti yang dilaksanakan pada tahun 2020, bisa kembali dioptimalkan dan efektifkan dengan memperketat penerapan dan pengawasan protokol kesehatan COVID-19.
Salah satunya, menggerakkan kembali kegiatan penanganan COVID-19 berbasis lingkungan (PCBL) pada 325 lingkungan se-Kota Mataram. Serta menerapkan kembali jam malam.
"Artinya, berbagai aktivitas sosial budaya dan ekonomi masyarakat dibatasi beroperasional sampai pukul 22.00 Wita," ujarnya.
Termasuk kegiatan lain, seperti, larangan pembelajaran tatap muka (PTM), kecuali untuk kelas akhir yang akan mengikuti asesmen nasional.
"Mulai Senin (1/2), semua sekolah disarankan kembali menerapkan pembelajaran dengan sistem dalam daringan (daring), kecuali kelas akhir," katanya.
Berita Terkait
Mantan Presiden Jair Bolsonaro dituduh palsukan data vaksinasi COVID
Rabu, 20 Maret 2024 8:04
COVID-19 pandemic provideslesson to anticipate unknown viruses
Senin, 4 Maret 2024 5:40
Calon jamaah haji Mataram disiapkan vaksin COVID-19
Jumat, 1 Maret 2024 14:21
Polresta Mataram serahkan data audit kasus korupsi masker COVID-19 ke BPKP
Senin, 26 Februari 2024 16:31
AI dan big data bisa percepat pengembangan obat baru
Sabtu, 10 Februari 2024 12:05
Wabup Sumbawa diperiksa terkait kasus masker COVD-19
Senin, 29 Januari 2024 14:55
Polresta Mataram libatkan LKPP perkuat pidana korupsi pengadaan masker COVID-19
Selasa, 23 Januari 2024 17:23
Seratus lebih saksi kasus korupsi masker COVID-19 di Mataram diperiksa
Selasa, 9 Januari 2024 18:35