Medan (ANTARA) - Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengungkapkan ada sekitar 29,12 juta orang penduduk usia kerja yang terdampak pandemi COVID-19 sehingga langkah pemerintah untuk fokus pada pembangunan sumber daya manusia (SDM) dinilai tepat.
"Pembangunan SDM khususnya melalui pendidikan dan pelatihan vokasi untuk peningkatan kompetensi dinilai sangat tepat saat ini karena saat ini perlindungan terbaik bagi angkatan kerja baru dan para pekerja adalah perlindungan skill (kompetensi)," ujarnya di Medan, Sabtu.
Dia mengatakan itu usai acara penandatanganan MoU antara Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK) Medan Ditjen Binalattas dengan mitra, asosiasi/industri di BBPLK Medan.
Menurut dia, setiap pekerja harus punya skill dan tersertifikasi. Skill juga harus bisa diperbaharui secara terus menerus agar bisa mengikuti perubahan karakter
pekerjaan yang begitu cepat.
Dengan adanya skill, setiap individu akan punya kemampuan bekerja secara terus menerus baik bekerja untuk orang lain maupun membuka lapangan kerja baru.
"Dengan banyaknya SDM yang kompeten, penyerapan tenaga kerja dan produktivitas akan meningkat, yang pada akhirnya akan meningkatkan perekonomian dan. kesejahteraan usai pandemi COVID-19," katanya.
Menaker mengingatkan, pemerintah menyadari seluruh program yang disiapkan tidak akan berjalan baik, bila tidak berkolaborasi dan bersinergi dengan para pemangku kepentingan. khususnya dari dunia usaha dan dunia Industri (DUDI).
DUDI, katanya, sebagai penyerap tenaga kerja memiliki peran besar dalam menentukan kompetensi yang dibutuhkan saat ini dan di masa depan agar proses link and match antara pendidikan dan dunia kerja bisa tercipta.
Untuk itu penyesuaian harus terus dilakukan agar lulusan pelatihan vokasi yang dilakukan akan selalu relevan dan terserap oleh perkembangan terkini di DUDI.
Berita Terkait
Harapkan KEK Sorong Papua Barat Daya banyak menyerap tenaga kerja
Sabtu, 16 Desember 2023 9:14
Ketentuan upah minimum harus dilandasi semangat bangun RI
Senin, 13 November 2023 15:19
KPK tegaskan tak ada motif politik terkait penyidikan Kemenaker
Selasa, 5 September 2023 8:14
Kemenaker sebut unit kerja internal bekerja kedepankan produktivitas
Jumat, 4 Agustus 2023 17:41
Pemprov NTB bekali 75 orang program magang ke Jepang
Rabu, 12 Juli 2023 6:04
Kemnaker alokasi Rp800 juta pembangunan tahap awal BLK Sampit Kalteng
Jumat, 31 Maret 2023 19:44
Kemenaker gencarkan sosialisasi penempatan dan pelindungan PMI
Selasa, 7 Maret 2023 21:56
Wapres: Bonus demografi menjadi berkah jika terserap pasar tenaga kerja
Jumat, 10 Februari 2023 12:36