Pupuk Kaltim bantu bangun masjid di Kota Bima

Kota Bima (ANTARA) - PT Pupuk Kalimantan Timur (Kaltim) menyalurkan bantuan pembangunan masjid Babussalam di Kelurahan Tanjung, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat senilai Rp50 juta.

Bantuan diserahkan oleh Perwakilan Pupuk Kaltim NTB Muhammad Hidayat Syam kepada pengurus masjid, di Kelurahan Tanjung, Kota Bima, pada Jumat (5/3).

Hidayat menjelaskan bantuan tersebut sebagai bentuk kepedulian dan dukungan Pupuk Kaltim bagi masyarakat Bima, yang merupakan salah satu wilayah distribusi perusahaan.

Apalagi sarana ibadah sangat dibutuhkan masyarakat sekitar, sehingga Pupuk Kaltim turut berupaya merealisasikan percepatan pembangunan agar segera difungsikan.

"Pupuk Kaltim sangat mendukung kegiatan keagamaan dan berupaya membantu pembangunan sarana ibadah bagi masyarakat," katanya.

Hidayat berharap bantuan tersebut dapat membantu percepatan pembangunan Masjid Babussalam. Apalagi Kelurahan Tanjung sebagai pintu masuk Kota Bima makin bertumbuh dengan jumlah penduduk yang terus meningkat, sehingga keberadaan Masjid Babussalam yang kini dalam proses pembangunan dapat menampung lebih banyak jemaah.

"Begitu pula dengan kegiatan keagamaan yang nantinya berjalan, dapat lebih maksimal dengan keberadaaan Masjid Babussalam," ujarnya.

VP CSR Pupuk Kaltim Anggono Wijaya menambahkan bantuan keagamaan merupakan bagian dari kepedulian perusahaan bagi masyarakat, yang tak hanya direalisasikan bagi kawasan di sekitar perusahaan saja, tapi juga menyasar daerah-daerah lainnya, utamanya yang termasuk dalam wilayah distribusi perusahaan.

Bantuan pembangunan Masjid Babussalam di Kota Bima, merupakan salah satu wujud komitmen Pupuk Kaltim, yang tak hanya fokus dalam pengembangan bisnis saja, tapi juga memberi manfaat yang bisa dirasakan bersama masyarakat.

"Kepedulian bagi masyarakat di seluruh wilayah distribusi Perusahaan juga dilaksanakan Pupuk Kaltim pada berbagai program, yang tak hanya mencakup pemberdayaan, tapi juga aspek sosial dan keagamaan. Komitmen ini yang terus dipegang dan dijalankan secara berkesinambungan," ucap Anggono.

Ia berharap kontribusi Pupuk Kaltim dalam pembangunan Masjid Babussalam Bima dapat membantu percepatan penyelenggaraan sarana ibadah masyarakat dan aktivitas keagamaan pun lebih optimal dengan adanya masjid sebagai sarana ibadah, maupun kegiatan lain yang berkaitan dengan akidah dan ketakwaan.

"Pupuk Kaltim berharap doa dan dukungan masyarakat agar terus beroperasi, sehingga bisa memberi manfaat yang jauh lebih besar ke depannya," kata Anggono.