Lombok Utara (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat, menutup seluruh objek wisata pada libur Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah untuk mencegah penularan COVID-19.
"Penutupan seluruh objek wisata selama libur Lebaran sebagai antisipasi terjadinya peningkatan kasus penuralan COVID-19," kata Bupati Lombok Utara H Djohan Sjamsu melalui keterangan tertulis yang diterima di Mataram, Rabu.
Saat ini, Kabupaten Lombok Utara berada dalam zona oranye kasus penularan COVID-19. Hal itu mengindikasikan kasus penularan semakin meningkat.
Oleh sebab itu, Djohan mengambil kebijakan untuk menutup seluruh objek wisata, mulai 14-21 Mei 2021. Kebijakan tersebut sudah disampaikan kepada seluruh pengelola objek wisata, termasuk di kawasan Gili Meno, Gili Air dan Gili Trawangan.
Seluruh camat se-Kabupaten Lombok Utara juga diminta untuk berkoordinasi dengan TNI-Polri dan satuan polisi pamong praja, untuk melakukan pengendalian, pengamanan, pemantauan dan pengawasan terhadap seluruh pelaku wisata di wilayah masing-masing.
"Kami juga meminta masyarakat untuk sementara tidak melakukan perjalanan wisata selama libur Lebaran," ujar Djohan.
Pemerintah Kabupaten Lombok Utara juga tidak melaksanakan perayaan Lebaran Topat (ketupat) secara formal pada 2021, seperti yang biasa dilakukan tahun-tahun sebelum pandemi COVID-19.
Data Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi NTB tercatat jumlah penderia COVID-19 di Kabupaten Lombok Utara sebanyak 268 orang per 11 Mei 2021.
Dari jumlah tersebut, 15 orang meninggal dunia, dan 226 orang dinyatakan sembuh, sisanya 27 orang masih dalam masa isolasi.
Berita Terkait
Bupati Lombok Utara mengecek dampak banjir di Kecamatan Kayangan
Rabu, 17 April 2024 19:13
Dua desa di Lombok Utara diterjang banjir
Rabu, 17 April 2024 10:47
Perubahan Perda tentang perangkat desa di Lombok Utara rampung
Selasa, 2 April 2024 19:49
Menutup program penanganan stunting, PLN NTB berhasil entaskan 88 persen gizi buruk
Minggu, 31 Maret 2024 22:44
Sekda sebut PAD Lombok Utara meningkat
Kamis, 28 Maret 2024 13:48
Pemkab Lombok Utara susun draft dokumen mitigasi dampak El Nino
Kamis, 21 Maret 2024 19:53
Cegah stunting, Pemkab Lombok Utara gelar program pencegahan kurang darah
Kamis, 21 Maret 2024 16:05
Kejari Mataram terbitkan SP3 kasus korupsi dana advokasi RSUD Lombok Utara
Kamis, 21 Maret 2024 16:00