Mataram (ANTARA) - Ketua Kontingen PON Nusa Tenggara Barat, Mori Hanafi menegaskan seluruh atlet dan pelatih sudah siap tempur pada PON XX Papua.
"Seluruh atlet kita saat ini sudah siap bertempur di PON Papua," ujarnya di Mataram, Selasa.
Ia menyatakan, saat ini seluruh atlet maupun pelatih yang mengikuti pemusatan latihan daerah (Pelatda) sudah mencapai 90 persen. Bahkan, beberapa cabang olahraga (cabor) sudah menurunkan intensitas latihannya menjelang keberangkatan pada pertengahan September ini.
"Secara teknis, pelatih yang lebih memahami. Tapi meski porsi latihan diturunkan kami dapat pastikan mereka on fire untuk berlaga di PON Papua," tegas Mori Hanafi.
Sementara itu, terkait keberangkatan ke Papua, Wakil Ketua DPRD NTB ini menyampaikan kontingen PON NTB berangkat secara bertahap. Untuk tahap pertama pada 20 September terdiri atas tim futsal sebanyak 23 orang.
"Tahap selanjutnya itu berangkat 23 September sampai seterusnya 7 Oktober ," terangnya.
Mori menyebutkan, kontingen NTB pada PON XX Papua berkekuatan 106 atlet, terdiri atas 66 atlet putra dan 40 atlet putri. Pada PON XX Papua, ke-106 atlet terbaik NTB dari 10 kabupaten/kota di NTB ini akan bertanding di 115 nomor pertandingan dari 19 cabang olahraga yang diikuti NTB. Dari 19 cabang olahraga itu, NTB menargetkan meraih 17 medali emas.
"Target 17 emas itu diharapkan datang dari cabang olahraga atletik, tinju, muathai, tarung derajat, voli pasir, panjat tebing, karate dan kempo. Kita mengharapkan cabang olahraga lainnya juga akan berjuang untuk turut memberikan medali untuk NTB," ucap Mori.
Lebih lanjut, Mori menyebutkan, 106 atlet dari 19 cabang olahraga yang diikuti NTB, terdiri atas atletik 15 atlet, panjat tebing 9 atlet, tarung derajat 6 atlet, futsal 14 atlet putra, biliard1 atlet putra, tinju 9 atlet, voli pasir 8 atlet.
Selanjutnya, tenis lapangan 8 atlet, karate 2 atlet, selam laut 1 atlet, taekwondo 1 atlet putri. Menembak 11 atlet, kempo 8 atlet, muaythai 1 atlet, gantole 1 atlet, renang 1 atlet, pencak silat 1 atlet, catur 6 atlet, balap motor3 atlet, sehingga total 66 atlet.
Untuk arena pertandingan, 19 cabang olahraga yang diikuti NTB dibagi dalam empat klaster. Yakni, Klaster Kota Jayapura, Klaster Kabupaten Jayapura, Klaster Mimika dan Klaster Merauke.
Klaster Kota Jayapura, terdiri atas cabang olahraga voli pasir, tinju, tenis lapangan, selam laut, karate dan taekwondo. Klaster Kabupaten Jayapura, terdiri atas cabang kempo, menembak, muaythai, gantole, renang dan pencak silat.
Klaster Kabupaten Mimika, terdiri atas cabang olahraga atletik, futsal, panjat tebing, biliar dan tarung derajat. Sedangkan klaster Kabupaten Merauke, terdiri atas cabang olahraga catur dan balap motor.
Berita Terkait
Pj Gubernur optimistis NTB meraih 20 emas di PON 2024 Aceh-Sumut
Jumat, 12 Januari 2024 16:47
Kontingen Porwanas NTB bawa misi promosikan PON 2028
Senin, 21 November 2022 5:12
Pelatih NTB protes pemberian bonus PON Papua
Jumat, 29 Oktober 2021 17:03
Sambut kedatangan Atlet PON XX Kontingen NTB, Kapolda: "Bangga dan Senang".
Senin, 18 Oktober 2021 22:19
Bonus atlet PON diberikan pada Hari Sumpah Pemuda
Minggu, 17 Oktober 2021 22:47
Atlet PON NTB diarak keliling kota
Minggu, 17 Oktober 2021 22:46
PON Papua - NTB memecahkan dengan meraih rekor 15 medali emas
Jumat, 15 Oktober 2021 12:14
DPRD ajak masyarakat doakan kontingen NTB penuhi target 17 emas PON
Selasa, 12 Oktober 2021 16:03