Dishub NTB melepas 120 mahasiswa ikut mudik gratis

Mataram (ANTARA) - Dinas Perhubungan Nusa Tenggara Barat bersama Jasa Raharja, Gojek, Damri, dan Polda NTB melepas mudik gratis bagi 120 mahasiswa asal Pulau Sumbawa.

Kepala Dinas Perhubungan NTB, Lalu Moh Faozal mengatakan, program Mudik Gratis 2022 ini diinisiasi bersama Dishub NTB, Jasa Raharja, Gojek, Damri dan Ditlantas Polda NTB.

"Ini inisiasi 'stakeholders' perhubungan. Kita bersinergi untuk melaksanakan program Mudik Gratis 2022 ini," kata Faozal di halaman Kantor Dinas Perhubungan NTB, Sabtu.

Faozal berharap program ini bermanfaat bagi para mahasiswa dan mahasiswi asal Pulau Sumbawa yang selama ini menempuh pendidikan di Kota Mataram.

"Harapannya agar para mahasiswa bisa pulang kampung dengan aman dan nyaman. Kemudian merayakan Idul Fitri bersama keluarga di Sumbawa, Dompu dan juga Bima," ujarnya.

Mudik gratis menggunakan tiga unit Bus Damri  dibagi tiga rute Sumbawa, Dompu dan Bima. Pembiayaan didukung oleh Gojek perwakilan NTB.

Hadir dalam pelepasan Mudik Gratis 2022, Wadir Lantas Polda NTB, AKBP Romadhoni Sutardjo, Kepala Cabang Jasa Raharja NTB, Emil Feriansyah Latief, Perwakilan Gojek NTB Ronny Faisal, dan GM Damri Mataram.

Sebelum pelepasan dilakukan, mahasiswa dan mahasiswi berbuka puasa bersama dengan jajaran Dishub NTB dan tamu undangan.

Program Mudik Gratis yang disediakan Dishub NTB diapresiasi para mahasiswa. Apalagi, belakangan harga tiket bus mengalami kenaikan cukup signifikan menjelang Lebaran.

"Program ini sangat membantu kami. Apalagi saat ini harga tiket bus tujuan Bima naik dari Rp180 ribu menjadi sekitar Rp300 ribu per orang," kata salah seorang mahasiswa Universitas Muhammadiyah Mataram, Muhammad Farhan.

Farhan yang mudik ke Kecamatan Sape, Kabupaten Bima, juga merasa bersyukur karena sudah dua tahun lebih tidak mudik.

"Sudah dua tahun lebih nggak mudik, selain karena massa pandemi juga karena harga tiket yang selalu naik pas Lebaran," ujarnya.

Ia berharap, Dishub NTB bisa menjadikan program mudik gratis ini sebagai program tahunan.

Sementara itu, perwakilan Gojek NTB, Ronny Faisal mengatakan, dukungan yang diberikan Gojek dalam program mudik gratis ini sebagai bentuk kepedulian Gojek untuk para mahasiswa di NTB.

"Ini sebagai upaya memperat silaturahmi kami di Gojek dengan masyarakat, khususnya mahasiswa ini. Yang terpenting Gojek selalu berada di hati masyarakat," katanya.

Wadir Lantas Polda NTB, AKBP Romadhoni Sutardjo mengatakan, jajaran Ditlantas Polda NTB dan satuan lantas wilayah memastikan arus mudik tahun ini di NTB aman dan nyaman.

Karena itu, Polda NTB dan Polres jajaran telah membentuk setidaknya 38 unit posko mudik, baik posko pengamanan dan juga pelayanan di sepanjang rute Mataram hingga Bima.

"Kita siapkan 38 posko. Sejauh ini arus mudik terpantau lancar dan aman," katanya.