Panwaslu kecolongan bendera partai dipasang di masjid

id spanduk.colong

Spanduk Partai Nasdem dipasang di dalam masjid, sedangkan benderai partai dipasang di kubah masjid saat kedatangan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh pada 6 November 2013


Mataram (Antara) - Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Mataram Srino Mahyaruddin mengakui pihaknya kecolongan terhadap adanya spanduk dan bendera partai yang dipasang di atas kubah masjid di Kekalik Jaya.

"Spanduk Partai Nasdem dipasang di dalam masjid, sedangkan benderai partai dipasang di kubah masjid saat kedatangan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh pada 6 November 2013," katanya kepada wartawan di Mataram, Nusa Tenggara Barat, Jumat.

Ia mengatakan, tindakan yang dilakukan oleh Nasdem dengan memasang bendera partai di masjid merupakan pelanggaran undang-undang dan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 15/2013.

Dalam peraturan itu disebutkan setiap partai politik tidak diperbolehkan memasang atribut partai di tempat-tempat ibadah, fasilitas umum dan sekolah.

"Saat kedatangan Ketua Umum Partai Nasdem kita tidak diberitahu apalagi diundang, dan sama sekali tidak mengetahui ada acara di masjid, kalau kami tahu maka pasti akan datang baik diundang maupun tidak diundang," ujarnya.

Pemasangan bendera partai di atas kubah masjid merupakan yang pertama terjadi di Kota Mataram dan ini akan menjadi pelajaran agar tidak perlu terjadi lagi.

"Terhadap pemasangan bendera partai di masjid tersebut, kami telah mendapat penjelasan dari pengurus masjid, namun kami akan tetap memproses pelanggaran itu dan merekomendasikan kepada KPU," katanya.

Menyinggung tentang pembentukan Kampung Nasdem di Kekalik Jaya, Srino mengatakan kalau peresmian Kampung Nasdem tidak ada masalah dan ini tidak bertentangan dengan undang-undang.

Sementara itu, Ketua DPW Nasdem Nusa Tenggara Barat H Darmawan mengatakan, pihaknya siap dipanggil KPU untuk menjelaskan pemasangan spanduk di masjid tersebut.

Apa yang dilakukan saat kedatangan Ketua Umum Partai Nasdem merupakan bentuk keseungguhan masyarakat yang ingin menyambut rombongan yang datang berkunjung ke Kekalik Jaya.

Saat kedatangan Surya paloh ke Kekalik Jaya pihaknya langsung menyerahkan bantuan untuk pembangunan tiga masjid di daerah tersebut, dan ini merupakan bantuk perhatian Nasdem kepada masyarakat.

Perhatian lain yang dilakukan Nasdem kepada masyarakat juga memberikan santunan kepada anggotanya yang meninggal dunia sebesar Rp1 juta per orang, ini sebagai bentuk kepedulian partai terhadap masyarakat.

"Sejak tahun 2010 hingga sekarang tercatat sekitar 541 orang diberikan santunan bernilai total Rp541 juta, yang tersebar di sepuluh kabupaten/kota se-NTB," katanya.