Karena itu, menurutnya, pertemuan ini membuka harapan besar bagi desa desa di Indonesia dan para pelaku UMKM untuk bisa membangun jaringan global dan menembus pasar internasional.
"Bagi saya AVN keuntungan besar bagi desa desa kita dan para pelaku UMKM dan industri rumah tangga," katanya.
" Karena semua produk unggulan dari dari dan UMKM bisa dengan mudah nantinya kita jual, ekspor ke negara Negara di ASEANASEAN karena kita punya MoU", imbuhnya.
SOMRDPE AVN yang berlangsung selama 4 hari itu mengagendakan sejumlah pertemuan penting diantaranya pembahasan program Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB)/Sustainable Development Goals (SDGs) di tingkat desa, pertemuan AVN, pembahasan action plan AVN dan pameran produk unggulan ASEAN.