20 Siswa Asal Jambi Kunjungi KEK Mandalika

id KEK MANDALIKA

20 Siswa Asal Jambi Kunjungi KEK Mandalika

Gubernur NTB M Zainul Majdi (tengah) disaksikan Director of Strategy and Business Development Perusahaan Gas Negara (PGN) M Wahid Sutopo (kedua kiri) dan Direktur Keuangan ITDC, Jatmiko K Santosa (kiri) dan Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis Kementer

"Ke-20 siswa asal Jambi ini akan berada di NTB selama satu pekan untuk melakukan kunjungan ke beberapa destinasi wisata dan museum. Salah satunya mereka akan berkunjung ke Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika,"
Mataram (Antara NTB) - Sebanyak 20 siswa asal Provinsi Jambi yang mengikuti program BUMN "Siswa Mengenal Nusantara" berkunjung ke Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat.

"Ke-20 siswa asal Jambi ini akan berada di NTB selama satu pekan untuk melakukan kunjungan ke beberapa destinasi wisata dan museum. Salah satunya mereka akan berkunjung ke Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika," kata Direktur Keuangan PT Indonesian Tourism Development Corporation (ITDC), Jatmiko Santoso kepada wartawan usai penerimaan siswa asal Provinsi Jambi dan pelepasan siswa asal Provinsi NTB, Senin.

Jatmiko menjelaskan, PT ITDC atau PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) bersama BUMN lain merancang program pembangunan untuk masyarakat. Dua program yang dilakukan BUMN adalah dengan melakukan pengiriman siswa mengenal nusantara dan bedah rumah.

"Menteri BUMN mengatakan BUMN ini harus mempunyai misi pembangunan yang jelas, jadi tidak hanya bicara sebagai penghasil laba, tapi melakukan pembangunan untuk negeri," jelasnya.

Secara khusus, menurutnya, ITDC merancang program salah satunya melakukan pengembangan destinasi wisata baru dengan melaksanakan beberapa serial kegiatan yang bertujuan memberikan manfaat bagi masyarakat di sekitar ITDC.

Sehingga, kata dia, dengan program itu, pihaknya berharap masyarakat sekitar bisa memahami peran yang bisa dilakukan untuk pariwisata serta mampu berperan dalam pengembangan pariwisata di KEK Mandalika.

"Kita didik masyarakat (yang bekerja) sekitar untuk mendapatkan sertifikasi MEA dan masyarakat lulusan SMA akan diarahkan sekolah ke Sekolah Tinggi Pariwisata," tuturnya.

Ia menyebutkan, selain 20 orang siswa dari Provinsi Jambi ini, mereka juga didampingi 2 pendamping guru dan 1 pendamping dari Dinas Pendidikan Provinsi Jambi.

Sedangkan peserta dari Provinsi NTB sebanyak 2 orang, 2 pendamping guru dan 1 pendamping dari Dinas Pendidikan dan Olahraga Provinsi NTB akan berada di Jambi.

"Mereka akan melakukan kunjungan selama 7 hari. Di antaranya kunjungan ke Museum NTB, pengenalan kebudayaan, ke sejumlah UMKM dan kunjungan wisata," kata Jatmiko. (*)