Pon 2016 - NTB Gagal Capai Target 15 Medali Emas

id PON 2016

Pon 2016 - NTB Gagal Capai Target 15 Medali Emas

(1)

"Jadi target 15 medali emas adalah visi ke depan menempatkan posisi NTB menjadi semakin terhormat"
Mataram (Antara NTB) - Kontingen Nusa Tenggara Barat gagal mencapai target 15 emas pada Pekan Olahraga Nasional XIX/2016 karena hanya memperoleh 11 medali hingga pertandingan terakhir bagi atletnya.

Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Nusa Tenggara Barat (NTB) Andi Hadianto, ketika dihubungi dari Mataram, mengatakan perolehan medali di PON Jawa Barat meningkat dari perhitungan perak dan perunggu.

"Jadi target 15 medali emas adalah visi ke depan menempatkan posisi NTB menjadi semakin terhormat," katanya.

Pada PON XIX 2016, kontingen NTB mengumpulkan 11 emas, 10 perak dan 18 Perunggu. Seluruh cabang olah raga sudah dipertandingkan, sehingga tidak ada lagi kesempatan menambah perolehan medali.

Perolehan medali emas pada PON 2016 sama dengan PON 2012 di Riau, dengan perolehan 11 medali emas. Namun, perolehan medali perak dan medali perunggu tidak sama dibandingkan PON sebelumnya karena hanya lima medali perak dan delapan medali perunggu.

Untuk medali emas terakhir yang diperoleh kontingen NTB pada PON 2016, berasal dari cabang olah raga tarung drajat.

Kurniawan, atlet NTB berhasil menjadi petarung terbaik setelah di babak final mengalahkan Yudianto Utomo dari Jawa Timur, dengan pukulan cepatnya di ronde pertama.

Selain Kurniawan, atlet lainnya yang berhasil mempersembahkan medali emas adalah Munakip, sehingga cabang olah raga tarung drajat berhasil menggondol dua medali emas.

Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Tarung Derajat NTB H Muhammad Rusni, menyampaikan rasa syukur atas prestasi yang dicapai atlet binaannya.

"Gubernur NTB TGH M Zainul Majdi, melalui pesan singkat telepon selular meminta pengurus KONI dan seluruh atlet serta pelatih untuk bersyukur atas prestasi yang dicapai," katanya.

Pada PON 2016, tercatat ada sejumlah nomor yang gagal meraih medali emas, yakni di cabang atletik nomor 100 meter, 200 meter dan 800 meter putra. Selain itu, satu di cabang olah raga pencak silat dan sepeda nomor BMX.

Namun demikian, ada peningkatan prestasi terutama di cabang olah raga tinju dan tarung derajat yang berhasil mempersembahkan masing masing dua medali emas, dibandingkan PON 2012. (*)