Pilkada NTB - Zul-Rohmi tetap unggul hasil rekap PKS

id Pilkada NTB,zul rohmi,unggul hasil rekap pks

Pilkada NTB - Zul-Rohmi tetap unggul hasil rekap PKS

Calon Gubernur NTB Dr H Zulkieflimansyah didampingi Ketua DPW PKS NTB H Abdul Hadi saat memantau tabulasi suara yang dilakukan DPW PKS NTB.

Zul-Rohmi meraih 30,54 persen, disusul Suhaili-Amin 26,91 persen, Ahyar-Mori meraih 25,58 persen, dan terakhir Ali-Sakti 16,97 persen
Mataram (Antaranews NTB) - Proses rekap pemilihan gubernur dan wakil gubernur NTB oleh DPW PKS dan DPD Demokrat hampir memasuki babak akhir, perhitungan form C1 KWK hampir selesai.

"Sudah 97,94 persen data C1 yang masuk," Ketua Divisi Saksi Zul-Rohmi Jupriadi di Mataram, Sabtu.

Dari data C1 masuk, lanjutnya, persentase pasangan calon gubernur dan wakil gubernur NTB, secara posisi tak berbeda dengan hasil quick count LSI Denny JA maupun data Real Count KPU. Di mana posisi pasangan calon nomor 3 Dr Zulkieflimansyah-Dr Sitti Rohmi Djalilah (Zul-Rohmi) ada di urutan teratas.

"Zul-Rohmi meraih 30,54 persen, disusul Suhaili-Amin 26,91 persen, Ahyar-Mori meraih 25,58 persen, dan terakhir Ali-Sakti 16,97 persen," katanya.

Untuk diketahui dalam proses rekap ini, ?Ketua DPW PKS Abdul Hadi, Sekretaris DPW PKS Uhibbussaasi, serta Calon Gubernur NTB Dr Zulkieflimansyah ikut memantau prosesnya. Mereka memberi semangat kepada para operator yang bekerja siang dan malam tanpa henti.

"Semuanya luar biasa. Terima kasih atas perjuangan ini," kata Bang Zul, sapaan akrab Dr Zulkieflimansyah.

Diakuinya, hasil perhitungan yang dilakukan memiliki basis data yang nyata. Pasalnya, sumbernya adalah C1 KWK yang dibawa oleh para saksi Zul Rohmi.

"Nyaris sama dengan `quick count` dan `real count` hasilnya," imbuhnya.

Ketua Divisi Kampanye Zul-Rohmi Syawaluddin mengakui, basis data yang diinput data dari masing-masing TPS. Tidak ada data siluman yang dipakai.

"Kami gunakan adalah team saksi dengan senjata C1 KWK yang sah. Selamat datang Gubernur Baru NTB Zul-Rohmi," katanya.

Diakuinya, meski data belum masuk 100 persen, keunggulan Zul-Rohmi diatas 3 persen. Karena itu, dengan keunggulan diatas 100 ribu orang lebih.

"Secara matematis mustahil terkejar. Insya Alloh sampai akhir akan tetap memimpin," tandas Syawaluddin. (*)