DPRD NTB dukung pembangunan sirkuit MotoGP Mandalika

id sirkuit Mandalika,MotoGP

DPRD NTB dukung pembangunan sirkuit MotoGP Mandalika

KAWASAN EKONOMI KHUSUS Sejumlah wisatawan berada di pinggiran pantai Tanjung An yang berada di kawasan Wisata Mandalika Resort, Desa Kuta, Pujut, Praya, Lombok Tengah, NTB, Jumat (2/1). Kawasan Wisata Mandalika Resort telah ditetapkan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus oleh pemerintah melalui PP No.52 Tahun 2014 dimana akan dibangun fasilitas hotel bintang 5, residential, lapangan golf dan sirkuit F1 dengan konsep eco resort yang dilengkapi pembangkit listrik tenaga surya, green house serta penyulingan air laut sebagai penyediaan air bersih "Sea water Desalinition". ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi/Koz/pd/15.

Semua pihak harus mendukung rencana pembangunan itu, demi kemajuan pembangunan dan pariwisata daerah
Mataram (Antaranews NTB) - Rencana pembangunan sirkuit MotoGP di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah mendapat dukungan anggota DPRD Nusa Tenggara Barat (NTB).

Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD NTB, H Ruslan Turmudzi di Mataram, Kamis, menilai langkah PT Pengembang Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) selaku pihak pengelola kawasan Mandalika untuk membangun sirkuit bertaraf internasional di wilayah Loteng layak diatensi.

"Semua pihak harus mendukung rencana pembangunan itu, demi kemajuan pembangunan dan pariwisata daerah," ujarnya.

Menurutnya, keberadaan sirkuit bertaraf internasional di NTB akan jelas mendongkrak sektor pariwisata di wilayah itu. Sehingga, rencana ITDC selaku BUMN yang bergerak dibidang pariwisata wajib didukung oleh Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah dan masyarakat secara keseluruhan.

"Dukungan itu, khususnya terkait bagaimana penyiapan dan apa yang dibutukan untuk dapat menyukseskan gawe internasional itu," ucapnya.

Anggota Komisi IV DPRD NTB bidang fisik dan pembangunan asal Lombok Tengah itu, menyatakan perlu ada sinergisitas antara Pemprov NTB dan Pemkab Loteng guna bersatu padu serta bahu membahu membagi perannya guna merealisasikan terwujudnya pembangunan sirkuit balap dunia itu.

Apalagi, sebut Ruslan jika merujuk tiga point utama pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2018 hingga 2023 yang diajukan Gubernur NTB pada lembaga DPRD NTB, maka ada dua hal yang selaras pada visi NTB Gemilang.

Yakni, menciptakan kondisi yang aman dan nyaman bagi investasi, khususnya untuk industri pengolahan dan penciptaan lapangan kerja. Termasuk, bagaimana wisatawan yang datang ke NTB bisa aman dan nyaman.

"Dalam kerangka perwujudan Mandalika menjadi tuan rumah MotoGP, maka dua point ini harus bisa diaplikasikan dengan menyakinkan pemerintah pusat agar pula mendukung langkah ITDC yang akan fokus merealisasikan perhelatan MotoGP pada tahun 2021 itu," jelasnya.