PLN UIP Nusra hijaukan Gunung Sasak Lombok

id PLN Nusra,Tanam pohon,Gunung Sasak

PLN UIP Nusra hijaukan Gunung Sasak Lombok

Ist

Penanaman pohon di Gunung Sasak merupakan bagian dari penanaman 22.000 pohon sebagai rangkaian Peringatan Hari Menanam Pohon Nasional
Lombok Barat (Antaranews NTB) - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) melakukan penghijauan dengan menanam bibit pohon buah-buahan di Gunung Sasak, Desa Kuripan Selatan, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, Rabu.

Penanaman pohon di provinsi yang dipimpin Dr H Zulkieflimansyah, dan Dr Hj Rohmi Djalillah, yang dipusatkan di Gunung Sasak, dikoordinir oleh PLN UIP Nusra.

Hadir langsung Senior Manager Pertanahan dan Komunikasi PLN UIP Nusra, Akhmad Imron Rosyadi, bersama Kepala Bidang RPM, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan NTB, Latif Yanti Wasitatun.

"Penanaman pohon di Gunung Sasak merupakan bagian dari penanaman 22.000 pohon sebagai rangkaian Peringatan Hari Menanam Pohon Nasional yang digelar PLN seluruh Indonesia serentak hari ini," kata Akhmad Imron Rosyadi.

Berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 24 tahun 2008, ditetapkan bahwa tanggal 28 November merupakan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI).

Akhmad mengatakan diadakannya Hari Menanam Pohon Indonesia adalah untuk memulihkan kerusakan hutan dan lahan-lahan produktif di Indonesia.

PLN sebagai salah satu badan usaha milik negara turut peduli melestarikan alam dan lingkungan melalui gerakan penghijauan, seperti yang dilaksanakan di Gunung Sasak.

Sebelumnya, PLN UIP Nusra juga telah melakukan penanaman bibit pohon buah-buahan sebanyak 1.000 batang di area lahan kritis Gunung Sasak pada 5 Juni 2018. Kegiatan tersebut dalam rangka Hari Lingkungan Hidup Se-Dunia.

Ia juga mengajak semua lapisan masyarakat semakin peduli akan alam dan lingkungan.?

"Tujuan kami melibatkan pihak eksternal PLN adalah agar kita bersama-sama dapat menumbuhkan rasa cinta kita terhadap lingkungan. Dan berkontribusi terhadap penyelamatan lingkungan," kata Akhmad.

Sementara itu, Kepala Bidang RPM, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan NTB, Latif Yanti Wasitatun, mengatakan PLN sebagai perusahaan yang bergerak di bidang energi listrik, tentu harus ikut bertanggung jawab pada lingkungan sekitar.

Untuk itu, ia sangat mengapresiasi penyelenggaraan penanaman pohon yang diinisiasi oleh PLN. Apalagi melibatkan siswa-siswi SMP dari Desa Kuripan Selatan yang akan menikmati hasil dari upaya pelestarian hutan.

"Kami semakin termotivasi untuk terus melestarikan lingkungan dan kami juga berharap bahwa program program seperti ini dapat berkelanjutan," katanya.

Kepala Desa Kuripan Selatan, Zulkarnain yang terlibat langsung pada kegiatan penghijauan mengatakan, ada harapan baru masyarakat ketika PLN UIP Nusra memprogramkan penghijauan.

Pasalnya, Gunung Sasak yang luasnya mencapai 470 hektare adalah salah satu sumber ekonomi bagi masyarakat sekitar.

Sebagian kawasan yang ditanami dengan berbagai jenis pohon, misalnya kemiri, telah memberi manfaat cukup besar. Ditambah lagi dengan penanaman pohon buah oleh PLN akan semakin menggairahkan masyarakat memelihara Gunung Sasak.

"PLN memberikan bibit pohon buah seperti kelengkeng, alpukat. Artinya, buahnya juga nanti potensi baru bagi masyarakat sekitar Gunung Sasak, ujarnya.