Aplikasi virtual diluncurkan untuk rayakan ulang tahun ke-50 Schumacher

id Aplikasi virtual

Aplikasi virtual diluncurkan untuk rayakan ulang tahun ke-50 Schumacher

Ilustrasi: Michael Schumacher bersama tim Ferrari

Mataram (Antaranews NTB) - Keluarga Michael Schumacher akan meluncurkan aplikasi interaktif untuk merayakan ulang tahun ke-50 sang juara dunia tujuh kali Formula 1 itu pada Kamis.

Dengan 91 kemenangan dan tujuh gelar juara dunia, Michael Schumacher secara statistik menjadi pebalap paling sukses selama ini.

Sang keluarga akan mengenang dan merayakan kemenangan, rekor dan kebanggaan sosok Michael Schumacher dengan meluncurkan suatu aplikasi, demikian Formula1.com pada Rabu malam.

Aplikasi resmi Michael Schumacher yang akan diluncurkan pada Kamis (3/1)  itu menyajikan sebuah museum virtual di mana para fans akan bisa melihat kembali rekam jejak Schumacher di dunia balap.

"Kami sangat senang untuk merayakan ulang tahun Michael yang ke-50 besok bersama kalian dan terima kasih dari lubuk hati kami yang terdalam karena kita bisa melakukan ini semua bersama," kata sang keluarga dalam laman Facebook resmi Michael Schumacher.

Schumacher berhenti balapan dari Formula 1 untuk kali keduanya pada 2012. Pada Desember 2013 dia mengalami cedera kepala karena kecelakaan ketika bermain ski.

Dalam laman Facebook Schumacher, sang keluarga menyatakan bahwa," dia berada di tangan yang terbaik dan kami sedang melakukan semua hal yang memungkinkan untuk menolong dia."

"Michael akan bangga dengan apa yang dia telah raih, dan juga kami tentunya! Oleh karena itu kami mengenang kesuksesannya dengan pameran koleksi pribadi Michael Schumacher di Cologne, dengan meluncurkan kenangan-kenangan di media sosial dan melanjutkan kegiatan amalnya lewat the Keep Fighting Foundation," kata sang keluarga.

Saat ini Schumacher masih menjalani perawatan di kediamannya di Swiss namun sang keluarga sangat protektif dan enggan memberitahukan detail kondisi sang legenda dunia balapan itu kepada publik.

Putra Schumacher,  Mick Schumacher (19), tahun ini akan membalap di Formula 2 setelah memenangi kejuaraan Formula 3 Eropa tahun lalu. Sementara sang ayah melakoni debut di F1 pada usia 22 tahun.